Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Tumbuh bersama kekuatan mimpi perempuan Indonesia

Penglihatan Masih Buram, Indra Bekti Tutup Mata Saat Disuapi Makan Anaknya

Baca di App
Lihat Foto
KOMPAS.com/Revi C Rantung
Indra Bekti saat dijumpai di Galeri Indonesia Kaya, Jakarta Pusat pada Kamis (20/2/2020).
Penulis: Firda Janati
|
Editor: Tri Susanto Setiawan

JAKARTA, KOMPAS.com - Penglihatan presenter Indra Bekti belum jernih kembali setelah operasi usai mengalami pecah pembuluh darah.

Istri Indra Bekti, Aldila Jelita, membagikan kondisi terbaru suaminya saat disuapi oleh kedua putri mereka, Dafania Sahira dan Anabell Eleanor.

Saat disuapi sang buah hati, Indra Bekti sudah memberikan respons yang baik.

Baca juga: Keluhkan Pusing Kepala, Indra Bekti: Sakit Level 10

Ia bahkan meminta kepada anaknya untuk menambah makanan yang diberikan.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

"Dikit banget, Nak " ungkap Indra Bekti kepada sang anak dikutip dari Instagram @dhila_bekti, Minggu (8/1/2023).

Aldila menyebut sang suami kini sudah mulai semakin lahap makan meskipun masih merasakan pusing di kepala.

Baca juga: Kondisi Indra Bekti Setelah 11 Hari Dirawat, Masih di ICU tetapi Sudah Membaik

"Sekarang sudah mulai bisa makan yang keras-keras," tutur Aldila.

Di video tersebut, Indra Bekti terlihat kerap memejamkan matanya saat disuapi sang anak.

Menurut Aldila, suaminya itu lebih nyaman dengan mata tertutup karena kondisi penglihatan yang masih buram.

"Kenapa ayah tutup mata karena matanya masih buram jadi lebih enak tutup matanya," ujar Aldila.

Baca juga: Kondisi Indra Bekti Terkini, Sudah Bisa Menyanyi dan Tolak Disebut Sakit

Sebagai informasi, Indra Bekti ditemukan pingsan di toilet pada 28 Desember 2022 pagi di sela-sela siaran radio.

Setelah dibawa ke RS, ia dinyatakan mengalami pecah pembuluh darah. Bekti sudah dua kali menjalai operasi.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Tag
Artikel berhasil disimpan
Lihat
Artikel berhasil dihapus dari list yang disimpan
Oke
Artikel tersimpan di list yang disukai
Lihat
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kompas.com Play

Lihat Semua

Terpopuler
Komentar
Tulis komentar Anda...
Terkini
Lihat Semua
Jelajahi