Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Tumbuh bersama kekuatan mimpi perempuan Indonesia

Kondisi Rumah Tiko dan Cerita Batang Pohon yang Tersangkut di Pagar

Baca di App
Lihat Foto
Kompas.com/Cynthia Lova
Kondisi rumah Tiko saat dicat di kawasan Klender, Jakarta Timur, Selasa (17/1/2023).
Penulis: Cynthia Lova
|
Editor: Kistyarini

JAKARTA, KOMPAS.com - Kondisi rumah Pulung Mustika Bima atau Tiko di kawasan Klender, Jakarta Timur, kini terlihat sangat berbeda dibandingkan saat awal dikenal.

Rumah itu telah dibersihkan dan diperbaiki secara gotong royong oleh banyak pihak, dari content creator, warga setempat, petugas pemadam kebakaran, hingga petugas Penanganan Prasarana dan Sarana Umum (PPSU).

Rumah Tiko kini terlihat bersih dan megah dan kini dalam proses pengecatan. Listrik dan pompa air manual pun sudah dipasang.

Kompas.com merangkum perubahan kondisi rumah Tiko terkini.

Baca juga: Ibunda Tiko, Ibu Eny, Disebut Sudah Bisa Pulang Dua Minggu Lagi dari RSJ Duren Sawit

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

- Tembok depan dan pagar rumah sudah dicat

Depan rumah dan pagar rumah Tiko sudah dicat. Tembok depan rumah Tiko dicat kuning, sedangkan pagar rumahnya dicat biru.

Ketua RT 006 RW 002, Kelurahan Jatinegara, Noves Haristedja, mengatakan, ada 15 orang petugas Penanganan Prasarana dan Sarana Umum (PPSU) dari Kelurahan Jatinegara yang membantu mengecat tembok dan pagar bagian depan.

Noves mengatakan, rumah Tiko dicat dengan warna seperti kondisi yang dulu sesuai permintaan Tiko.

Baca juga: Kondisi Terkini Rumah Tiko, Tembok Depan dan Pagar Sudah Dicat

Bagian dalam rumah Tiko, termasuk ruang tamu dan kamar, juga sudah dibersihkan dan dicat.

- Garasi dalam masa perbaikan

Saat ini garasi rumah Tiko juga sedang dalam perbaikan.

Noves mengatakan, donatur yang tak mau disebutkan namanya membantu memperbaiki garasi rumah Tiko tersebut.

“Garasi sedang dibetulkan plafonnya. Iya, dari donatur yang saya bilang dia akan ngerjain, dia mau ngecek genteng. Mau ngecek dulu yang rusak akan diganti. Yang bolong-bolong nanti bisa ditambal,” ujar Noves.

Baca juga: Kondisi Ibu Eny Ibunda Tiko Membaik dan Masih Mengenali Tetangganya

Noves menargetkan proses pengecatan dan perbaikan rumah Tiko rampung satu atau dua minggu ke depan.

- Batang pohon yang tersangkut di pagar

Ada yang unik dari rumah Tiko saat ini setelah beberapa pohon yang tumbuh di halaman depan ditebang. Ada batang pohon yang tersisa di pagar.

Noves mengatakan batang pohon itu dibiarkan tersangkut di pagar sebagai kenang-kenangan.

“Itu pohon ditebang sebelum viral. Memang kita pernah bersihkan. Itu sebagai tanda kita pernah membersihkan tempat ini sebelum viral. Memang saya tidak izinkan tebang buat kenang-kenangan sebagai prasasti dulu pernah seperti ini. Kayak sejarahlah,” ucap Noves.

Baca juga: Sering Diundang Stasiun TV dan Podcast, Tiko Diminta Cuti dari Pekerjaan

Menurut Noves, Ibu Eny Sukaesi menyukai tanaman. Sehingga ada beberapa pohon yang tak ditebang habis supaya bisa tumbuh lagi.

“Dia (Ibu Eny) itu pencinta tanaman. Makanya kita bikin tanaman itu. Nanti kalau (perbaikan rumah) udah selesai kita kasih tanaman lagi kita hijaukan lagi (rumah Ibu Eny),” ujar Noves.

- Jet pump

Noves juga mengatakan rumah Tiko akan dipasang jet pump karena saat ini hanya ada pompa air manual hasil donasi dari para YouTuber.

“Makanya saya dengan teman-teman YouTuber nanti beli mesin air (jet pump). Kalau dengan mesin air bisa lebih cepat ke dalam kalau ini kan harus mompa dulu,” kata Noves.

Baca juga: Ketua RT Ungkap Rumah Tiko Bakal Dipasang Jet Pump

Noves menambahkan daya listrik yang diperlukan untuk jet pump itu sudah dipikirkan.

“Itu sebenarnya sudah ada donatur yang mau masang. Sebetulnya dari awal mau masang baik itu biaya pemasangan atau biaya tunggakan yang lain sudah siap. Sekarang sebetulnya PLN nih sudah nyumbang 900 watt, jadi tinggal nambahin aja,” tutur Noves.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Halaman Selanjutnya
Halaman
Tag
Artikel berhasil disimpan
Lihat
Artikel berhasil dihapus dari list yang disimpan
Oke
Artikel tersimpan di list yang disukai
Lihat
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kompas.com Play

Lihat Semua

Terpopuler
Komentar
Tulis komentar Anda...
Terkini
Lihat Semua
Jelajahi