Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Tumbuh bersama kekuatan mimpi perempuan Indonesia

Alec Baldwin Ajukan Eksepsi setelah Didakwa dalam Kasus Penembakan Halyna Hutchins

Baca di App
Lihat Foto
AFP PHOTO / Frederic J. Brown
Alec Baldwin mendapat penghargaan Outstanding Supporting Actor in a Comedy Series di perhelatan Emmy Awards 2017 yang digelar di Microsoft Theatre, Los Angeles, California, Minggu (17/9/2017)
|
Editor: Rintan Puspita Sari

KOMPAS.com - Filmmaker Alec Baldwin mengajukan eksepsi atas dakwaan jaksa dalam kasus tewasnya Halyna Hutchins.

Baldwin telah mengajukan eksepsi itu ke Kantor Kejaksaan Distrik New Mexico yang mengeklaim bahwa jaksa salah dalam mendakwa.

Dalam eksepsi, Baldwin menuding jaksa salah mendakwa dengan Pasal kepemilikan senjata dalam kurun waktu lima tahun.

"Para jaksa penuntut melakukan kesalahan hukum mendasar dengan menuntut Tuan Baldwin berdasarkan versi Undang Undang kepemilikan senjata api yang tidak ada pada tanggal kejadian itu," bunyi dokumen pengadilan dilansir E! News, Minggu (12/2/2023).

"Dengan demikian tampaknya pemerintah bermaksud menuntut dengan versi perbaikan undang-undang senjata api saat ini, yang tidak diberlakukan hingga 18 Mei 2022, tujuh bulan setelah kecelakaan itu," demikian isi dokumen tersebut. 

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Baca juga: Alec Baldwin Didakwa Pembunuhan Tidak Sengaja atas Penembakan Halyna Hutchins

Undang Undang kepemilikan senjata api saat ini meningkatkan potensi hukuman penjara selama lima tahun, sementara versi sebelumnya hanya memperbolehkan kepemilikan tiga tahun.

Pengacara Baldwin mengeklaim bahwa dakwaan itu tidak berlaku untuk kasus yang dihadapi oleh kliennya.

Mereka berargumen bahwa Baldwin tidak berniat menyakiti atau mencelakai Hutchins di lokasi kejadian.

Di New Mexico, pembunuhan tidak disengaja adalah kejahatan tingkat empat yang dapat dihukum hingga 18 bulan penjara dengan denda 5.000 dollar AS.

Dakwaan kepemilikan senjata api yang ditambahkan oleh jaksa meningkatkan jumlah ancaman Baldwin menjadi 78 bulan, atau sekitar tiga setengah tahun.

Pengacara Baldwin pun meminta pengadilan untuk menghapus dakwaan tersebut.

Kasus ini bermula pada Oktober 2021, ketika Halyna Hutchins tewas setelah tertembak pistol yang dipegang oleh Alec Baldwin di lokasi syuting film Rust.

Saat syuting, pistol yang dipegang Baldwin ternyata berisi peluru. Namun, Baldwin menegaskan bahwa dia tidak menarik pelatuknya.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Sumber: EOnline
Tag

Artikel Terkait

Artikel berhasil disimpan
Lihat
Artikel berhasil dihapus dari list yang disimpan
Oke
Artikel tersimpan di list yang disukai
Lihat
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kompas.com Play

Lihat Semua

Terpopuler
Komentar
Tulis komentar Anda...
Terkini
Lihat Semua
Jelajahi