JAKARTA, KOMPAS.com- Memutuskan untuk menikah dengan Maudy Ayunda dan pindah ke negara yang baru, merupakan keputusan besar yang diambil Jesse Choi.
Dia bahkan jujur mengaku ketika dalam proses mempertimbangkan pindah ke Indonesia, Jesse belum 100 persen yakin bahwa Maudy adalah orang yang tepat menjadi pendampingnya.
"Kayaknya sebelum aku pindah, aku belum 100 persen yakin," kata Jesse dikutip dari YouTube Maudy Ayunda.
"Aku kayak udah 90 an berapa persen lah yakin, tapi aku belum yakin 100 persen," sambungnya.
Baca juga: Jesse Choi Belajar Bahasa Indonesia, Maudy Ayunda: Dia Bingung Sama Kata Boleh
Maudy tampak terkejut mendengar hal itu, karena selama ini yang dia tahu, Jesse merasa yakin akan membawa hubungan mereka ke arah lebih serius.
"Aku enggak pernah dengar kamu ngomong kayak gini, biasanya kayak 'ya tahulah, kayak berapa lama (yakin), setelah enam bulan kita mulai pacaran,'" kata Maudy.
"Oh itu pas aku tahu kayak 'oh (hubungan) ini akan mengarah ke hal yang serius. Tapi kita kan lagi ngomongin tentang tahu dia orang yang tepat 100 persen," jelas Jesse.
Keyakinan itu lengkap justru disaat mereka melewati masa-masa berat, di mana Maudy dengan setia terus meluangkan waktunya untuk menemani Jesse.
Saat itu hubungan mereka menjadi lebih kuat sebagai pasangan dibanding sebelumnya.
"Yang membuat jadi 100 persen itu buat kayaknya campuran berbagai macam hal," ujar Jesse.
"Tapi aku merasa terutama pas aku pindah dan aku beradaptasi dan kamu bantu aku untuk menetap dan semuanya," imbuhnya.
Jesse merasa Maudy di tengah kesibukannya, tetap selalu mempertimbangkan kebutuhan Jesse terlebih dahulu.
Karena itu, Jesse merasa Maudy bisa mengurusnya lebih baik dibanding
dirinya sendiri.
"Aku merasa kamu lebih banyak berkorban dalam hal meluangkan waktu kamu, kamu selalu mempertimbangkan aku, kebutuhan aku," ucap Jesse.
"Kamu punya banyak hal yang sedang terjadi, tapi tetap kamu mengurus aku lebih baik daripada aku mengurus diri aku sendiri," sambung Jesse Choi.
Perlakuan Maudy Ayunda padanya itu yang akhirnya membuat dia yakin, Maudy adalah orang yang tepat untuk jadi pendampingnya.
"Kita mungkin berasal dari budaya yang berbeda, jadi kita enggak selalu melihat semua hal dari perspektif yang sama," kata Jesse.
"Tapi secara fundamental, hatinya sangat kuat, hati yang sangat lembut dan lapang, sangat empatetik dan aku rasa itu sangat penting," lanjutnya.
Maudy tersenyum mendengar penjelasan suaminya tentang alasan yakin memilih dia sebagai pendamping hidup.