Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Tumbuh bersama kekuatan mimpi perempuan Indonesia

4 Fakta Menarik In The Name of God: A Holy Betrayal

Baca di App
Lihat Foto
Drama The Name of God: A Holy Betrayal
|
Editor: Inas Twinda Puspita

JAKARTA, KOMPAS.com - In The Name of God: A Holy Betrayal merupakan serial dokumenter asal Korea Selatan yang digarap oleh Cho Sung Hyun

Diperankan oleh June Yoon dan Victoria Grace, serial ini telah tayang di Netflix sejak 3 Maret 2023 kemarin.

Berikut adalah beberapa fakta menarik dari drama In The Name of God: A Holy Betrayal.

Baca juga: Diangkat dari Kisah Nyata, Serial In The Name of God: A Holy Betrayal Jadi Sorotan, Kenapa?

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

1. Mengungkapkan sisi lain Korea Selatan

Selama ini, seluruh dunia selalu mendapatkan citra positif dari negara yang mendapat julukan negeri gingseng ini.

Namun, dokumenter In The Name of God: A Holy Betrayal mengangkat sudut pandang berbeda yang menunjukkan sisi gelap Korea Selatan.

Melalui serial ini penonton dapat menyaksikan kisah kriminal para oknum pemuka agama di Korea Selatan.

Bahkan serial ini juga menunjukkan bagaimana bengis dan kejamnya pemimpin kultus-kultus tersebut.

Baca juga: Sinopsis In The Name of God: A Holy Betrayal, Kasus 4 Sekte Meyimpang

2. Berdasarkan kisah nyata

In The Name of God: A Holy Betrayal merupakan serial dokumenter yang mengusung genre crime-thriller.

Serial ini menceritakan kisah nyata yang diadaptasi dari empat ketua kultus sesat berbeda yang ada di Korea Selatan, yaitu Providence (Christian Gospel Mission), Lima Samudra, Taman Bayi (Baby Garden), dan Gereja Pusat Manmin.

Serial yang tayang dalam 8 episode ini pun dibuat berdasarkan informasi asli narasumber mantan pengikut kultus tersebut.

Baca juga: Sinopsis Carnival Row, Konflik Manusia dengan Makhluk Mitologi

3. Banyak penonton yang tidak kuat nonton

Drama In The Name of God: A Holy Betrayal mendapat banyak perhatian dari publik karena telah mengangkat kisah nyata di Korea Selatan.

Namun, dikatakan bahwa banyak penonton yang tidak kuat untuk melanjutkan dan menyelesaikan drama ini.

Pasalnya, dalam 10 menit pertamanya, drama ini sudah membahas tentang seorang gadis yang dilecehkan oleh ketua dari salah satu kultus tersebut.

Padahal, Cho Sung Hyun mengonfirmasi bahwa film ini hanya menyajikan sekitar 10% dari kisah aslinya.

Baca juga: 4 Fakta Menarik Serial You, Drama Thriller yang Dibalut Kisah Romantis

4. Sempat batal tayang

Drama yang telah tayang sejak 3 Maret lalu ini sempat dibatalkan tayang di negara asalnya, yaitu Korea Selatan.

Hal itu karena drama ini sempat mendapatkan tuntutan dari salah satu kultus yang masih aktif, yaitu Providence.

Kultus Providence menuntut drama ini karena telah melanggar prinsip praduga tak bersalah dan merusak kebebasan beragama.

Mereka bahkan menuntut kerugian sebanyak Rp 50 miliar pada setiap episode yang ditayangkan namun menyimpang dari kebenaran sektenya.

Baca juga: Sinopsis The Midnight Gospel, Siaran Podcast dari Berbagai Planet

Itulah beberapa fakta menarik serial dokumenter In The Name of God: A Holy Betrayal.

Apakah Anda tertarik untuk menonton?

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Halaman Selanjutnya
Halaman
Tag
Artikel berhasil disimpan
Lihat
Artikel berhasil dihapus dari list yang disimpan
Oke
Artikel tersimpan di list yang disukai
Lihat
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kompas.com Play

Lihat Semua

Terpopuler
Komentar
Tulis komentar Anda...
Terkini
Lihat Semua
Jelajahi