JAKARTA, KOMPAS.com- Artis Ira Rayani membantah anaknya, MMI (18) lari usai terlibat dalam kecelakaan mobil yang mengakibatkan satu pelajar SMA meninggal dunia pada Minggu (12/3/2023).
Sebagai informasi, MMI yang kala itu mengemudi mobil Mercedes Benz (Mercy) menabrak pelajar SMA, Syamil dan Bayu yang sedang berboncengan motor.
Akibat kecelakaan itu, Syamil meninggal di tempat kejadian perkara. Sementara, Bayu kini dalam kondisi kritis.
“Di sini saya tegaskan bahwa anak saya tidak lari, yang membawa lawan, Ananda Syamil dan Ananda Bayu itu anak saya. Anak saya membawa ke rumah sakit sampai selesai semuanya,” ujar Ira Rayani di Polres Metro Jakarta Selatan, Senin (3/4/2023).
Baca juga: Pengemudi Mercedes-Benz yang Tabrak Pelajar hingga Tewas Anak Artis Ira Riswana
Ira mengatakan, keluarga telah bertanggung jawab dari awal kecelakaan terjadi hingga saat ini.
Mulai dari mengurus rumah sakit hingga pemakaman dari Syamil (korban kecelakaan yang meninggal dunia).
“Kalau dibilang keluarga tidak ada di rumah almarhum tidak benar. Anak saya paling besar ada di sana mulai dari rumah sakit sampai sebelum proses sampai setelah pemakaman mereka ada di sana,” kata Ira.
“Jadi mudah-mudahan semua fakta yang kita omongin berimbang gitu lho,” lanjut Ira.
Ira mengatakan, ia dengan keluarga korban Bayu (korban luka-luka) masih berhubungan baik sampai saat ini.
Ira memastikan bahwa pihak keluarga masih mengurus biaya perawatan rumah sakit Bayu.
“Dan yang paling penting dengan korban Ananda Bayu itu juga hubungan kami baik. Tidak ada apa-apa sampai sekarang kami juga masih mengurusin mereka,” kata Ira.
Ira mengatakan, anaknya sudah diproses secara hukum. Dia menegaskan walau suaminya adalah seorang polisi Polda Nusa Tenggara Barat (NTB), namun tak ada perlakuan khusus.
Ira mengatakan, kasus kecelakaan mobil yang melibatkan anaknya itu tinggal menunggu hasil dari gelar perkara penyidik Lantas Polres Metro Jakarta Selatan.
“Saya temani anak saya di sini, pemeriksaan sudha dijalankan dengan baik dan saya juga tidak dapat perlakuan khusus tetap diperiksa di tempat yang seharusnya,” ucap Ira.
“Dan sebenernya kita tinggal menunggu dari gelar perkara. Sebenarnya dari hari kedua, kalau dibilang tidak ada upaya polisi, itu bohong. Karena dari hari kedua pun anak aku udah di BAI (berita acara interview), periksa saksi saksi semua udah di BAI, bukti-bukti pun sudah ada,” tutur Ira.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.