KOMPAS.com- Aktor Nam Joo Hyuk, yang diduga telah menindas teman sekelasnya, merilis pernyataan terkait video viral.
Video itu diduga diunggah oleh orang yang dipaksa Nam Joo Hyuk untuk sparring dengan teman sekelasnya.
Sparring adalah tindakan dua orang berlatih bertarung dengan saling memukul fisik.
Atas video viral itu, pada 28 April, agensi Nam Joo Hyuk, Management Soop, merilis pernyataan yang membantah bahwa aktor tersebut mengambil bagian dalam video tersebut.
Baca juga: Nam Joo Hyuk Akan Masuk Wajib Militer Mulai 20 Maret 2023
"Ini sebagai tanggapan atas video YouTube yang dirilis pada 26 April terkait aktor Nam Joo Hyuk," tulis agensi.
"Pertama, kami ingin menyatakan dengan tegas bahwa aktor tersebut tidak ada hubungannya dengan video sparring dan tidak pernah memaksa atau menonton seseorang bertanding," lanjut agensi.
Agensi juga mengatakan bahwa Nam Joo Hyuk juga baru mengetahui adanya video itu saat bertemu dengan penuduh.
"Aktor mengetahui keberadaan video tersebut dalam pertemuan pertamanya dengan penuduh dan memverifikasi ini," kata agensi.
Baca juga: Nam Joo Hyuk Dituduh Bullying, Agensi Seret Penyebar Gosip ke Jalur Hukum
"Bahkan jika Anda melihat videonya, aktor tersebut tidak muncul dan tidak menunjukkan apa pun untuk menuduh bahwa aktor tersebut ada hubungannya dengan itu," lanjut agensi.
Atas video yang beredar, agensi menyesalkan tindakan orang yang membuat konten tersebut hingga membuat seolah Nam Joo Hyuk ikut terlibat di dalamnya.
"Kami menyatakan penyesalan yang mendalam kepada YouTuber yang membuat seolah-olah aktor tersebut ada hubungannya dengan video sparring," tulis agensi.
"Saat ini, mereka sedang menyelidiki tuduhan tentang intimidasi sekolah. Selalu sulit untuk membuktikan bahwa seseorang tidak melakukan sesuatu. Kami meminta hingga hasil investigasi keluar (outlet berita) tidak merilis artikel sepihak," imbuh agensi.
Sebelumnya, seorang YouTuber merilis video yang memperlihatkan penuduh dipaksa untuk sparring dengan teman sekelasnya.
Nam Joo Hyuk tidak terlihat dalam video tersebut, tetapi video tersebut tampaknya bertentangan dengan pernyataan mantan teman sekelasnya bahwa intimidasi dan pertarungan paksa tidak terjadi di kelas mereka.
Sebelumnya, muncul sosok teman sekelas Nam Joo Hyuk yang mengaku menjadi korban bully.
Sosok yang disebut sebagai A menuduh bahwa selain menindasnya untuk tugas lain, Nam Joo Hyuk sering memaksanya untuk menyalakan hotspot data smartphone mereka dan terus-menerus mengambil ponselnya untuk membeli game berbayar dan item di dalam game.
Korban lain, B juga memberikan wawancara ke beberapa outlet berita tentang pengalamannya mengalami kekerasan yang diduga dilakukan oleh Nam Joo Hyuk.
Namun sama seperti saat ini, agensi juga tegas membantah laporan tersebut.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.