KOMPAS.com- Barang-barang mendiang Freddie Mercury akan dilelang di Sotheby's London pada bulan September setelah sebelumnya akan dipamerkan pada bulan Juni.
Koleksinya akan melakukan tur ke New York, London, Los Angeles, dan Hong Kong.
Teman dekat Mercury Mary Austin, yang merawat rumahnya dan isinya selama 30 tahun terakhir setelah kematian Mercury pada tahun 1991, memberi pernyataan terkait lelang ini.
"Selama bertahun-tahun sekarang, saya memiliki kegembiraan dan hak istimewa untuk hidup dikelilingi oleh barang-barang indah yang dicari dan dicintai Freddie," ujarnya.
"Tetapi tahun-tahun telah berlalu, dan waktunya telah tiba bagi saya untuk mengambil keputusan sulit untuk menutup babak yang sangat istimewa dalam hidup saya ini," lanjutnya.
Baca juga: Galang Dana Atasi Covid-19, Queen Bakal Putar Rekaman Konser Tribute Freddie Mercury
Pernyataan itu berlanjut, di mana Mary Austin yang diketahui mewarisi tanah milik Freddie Mercury mengatakan bahwa Freddie akan menyukai keputusan tersebut.
"Penting bagi saya untuk melakukan ini dengan cara yang menurut saya akan disukai Freddie, dan tidak ada yang lebih dia sukai dibanding lelang," ucapnya.
"Freddie adalah seorang kolektor yang luar biasa dan cerdas yang menunjukkan kepada kita bahwa keindahan, kesenangan, dan percakapan dapat ditemukan dalam segala hal," sambungnya.
Austin akan menyumbangkan sebagian dari hasil penjualan ke Mercury Phoenix Trust dan yayasan salah satu sahabat Freddie, Elton John AIDS Foundation.
Diperkirakan lelang ini akan menghasilkan lebih dari 7,4 juta dollar AS atau sekitar Rp 108 miliar.
Baca juga: Personel Queen Peringati Ulang Tahun Freddie Mercury
Dikutip dari The Hollywood Reporter, Sotheby's mengatakan bahwa pameran yang berlangsung dari 4 Agustus hingga 5 September itu akan menampilkan lebih dari 1.500 item dari rumah Mercury di Kensington, London Barat.
Sementara lelang akan berlangsung 6-8 September dan disertai dengan peluncuran Buku Koleksi edisi terbatas.
Barang-barang yang dijual termasuk mahkota Mercury dan jubah yang menyertainya yang diperkirakan akan terjual hingga 100.000 dollar AS atau sekitar Rp 1,4 miliar.
Juga ada lirik tulisan tangan Mercury untuk "We Are the Champions" dan "Killer Queen", kemudian jaket bergaya militer yang dibuat untuk pesta ulang tahun ke-39 Mercury.
Barang-barang lain yang akan dilelang seperti sisir kumis Merkurius, kacamata berwarna merah muda berbentuk bintang yang mirip dengan yang dikenakan Mercury dalam video "We Will Rock You".
Termasuk gitar akustiknya diyakini sebagai apa yang dia gunakan untuk menulis dan merekam "Crazy Little Thing Called Love".
Barang dengan harga tertinggi yang akan dilelang adalah karya seni terakhir yang dibeli Mercury, Type of Beauty karya pelukis Prancis James Tissot.
Karya ini diharapkan menghasilkan 500.000- 700.000 dollar AS atau sekitar Rp 7,3 miliar- Rp 10,2 miliar.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.