JAKARTA, KOMPAS.com - Tiga member boy group EXO yakni, Chen, Baekhyun, dan Xiumin (CBX) memutus kontrak ekslusifnya dengan agensinya, SM Entertainment.
Chen, Baekhyun, dan Xiumin memutuskan kontrak setelah debut perdana pada tahun 2016 dan terakhit comeback pada 2018 dengan mini album kedua, Blooming Day.
Keputusan Chen, Baekhyun, dan Xiumin tersebut disampaikan oleh perwakilan hukum dan pengacara Lee Jae Hak dari firma hukum Lin pada Kamis (1/6/2023).
Baca juga: Baekhyun, Xiumin, dan Chen EXO Putus Kontrak dengan SM Entertainment
Keputusan ketiga member yang tergabung dalam EXO CBX ini hengkang karena ada permasalahan dengan SM Entertainment.
Kompas.com merangkum permasalahan EXO CBX dengan SM Entertainment sebagai berikut.
1. Serahkan 7 kali permintaanPerwakilan hukum Chen, Baekhyun, dan Xiumin ini sudah menyerahkan tujuh kali permintaan dokumen terkait masalah penghasilan dan pembayaran ketiga artis itu dari Maret hingga Mei.
"Sejak 21 Maret sampai baru-baru ini, ketiga member sudah mengirim sertifikat konten dengan total 7 kali dan melalui ini, mereka meminta salinan laporan penyelesaian yang transparan dan dasar penyelesaian," kata perwakilan hukum Chen, Baekhyun, dan Xiumin dikutip dari Soompi, Kamis (1/6/2023).
Baca juga: SM Entertainment Klaim Ada Pihak Luar yang Tawarkan Keuntungan pada EXO CBX
Perwakilan hukum Chen, Baekhyun, dan Xiumin mengklaim bahwa SM Entertainment menolak untuk memberikan catatan pendapatan dan pembayaran artis yang jelas dan transparan kepada artisnya.
Sehingga EXO CBX terus meminta data hitung-hitungan penghasilan yang transparan dan jelas dari agensi yang menaungi mereka.
2. Memaksa perpanjangan kontrakPerwakilan hukum EXO CBX ini juga menyampaikan bahwa SM Entertainment memaksa artisnya untuk menandatangani kontrak eksklusif selama 12 hingga 13 tahun.
Lalu, kontrak itu harus diperbaharui sebelum waktunya untuk diperpanjang sampai 17 hingga 18 tahun.
“Ini adalah SM sekali lagi melakukan penggunaan kekuasaan yang tidak adil terhadap artisnya," imbuh perwakilan hukum tiga idol tersebut.
3. Ada pihak luar yang memengaruhiAgensi SM Entertainment ini menanggapi seluruh tudingan dari perwakilan Chen, Baekhyun, dan Xiumin yang memilih keluar dari agensi.
SM Entertainment mengklaim bahwa ada pihak luar yang mencoba mendekati dan memengaruhi ketiga idol mereka.
Baca juga: SM Entertainment Minta Penggemar Tidak Kirim Surat ke Pusat Pelatihan Militer Kai EXO
"Selama masa penting ini, ketika kami menyalurkan upaya kami ke fase baru SM Entertainment, kami telah mengonfirmasi kehadiran kekuatan luar yang mendekati artis agensi kami, memberi mereka informasi palsu, dokumen pengadilan palsu, dan penawaran tidak rasional," ungkap SM Entertainment.
SM Entertainment mengatakan, EXO CBX melanggar aturan apabila menandatangani kontrak dengan agensi lain meski masih terikar dengan SM Entertainment.
4. SM Entertainment merasa difitnahSM Entertainment merasa kekuatan pihak luar ini menggunakan rumor yang tidak berdasar, pencemaran nama baik dan fitnah, dan kata-kata manis untuk memaksa artis mereka melanggar kontrak eksklusif, menandatangani banyak kontrak, dan terlibat dalam tindakan yang jelas ilegal.
Baca juga: SM Entertainment: Lucas Keluar dari NCT dan WayV
Selain itu, kekuatan luar ini tidak berhenti hanya membujuk satu atau dua artis untuk melanggar kontrak mereka. Pihak luar ini menggunakan artis yang telah mereka hubungi untuk menyadap lebih banyak lagi artis SM Entertainment.
5. Ambil upaya hukumSM Entartainment tak akan diam setelah nama baiknya dicermarkan dan difitnah oleh pihak luar.
SM Entertainment bakal mengambil upaya hukum ke depannya.
“Kami akan mengejar semua kemungkinan tindakan hukum. Jika kami tidak bertindak sekarang, aktivitas tirani dari kekuatan luar ini akan secara signifikan merusak merek dan citra artis kami, dan menimbulkan pengaruh negatif pada masa depan artis kami yang cerah," tutur SM Entertainment.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.