Atta Halilintar dan Aurel Buka Suara soal Pem-bully Ameena, Maafkan Pelaku tetapi Inginkan Efek Jera

JAKARTA, KOMPAS.com - Pasangan artis Atta Halilintar dan Aurel Hermansyah baru-baru ini dibuat geram oleh ulah salah satu netizen yang mem-bully anak mereka, Ameena.

Atta pun sempat mengungkap akun Instagram haters yang mem-bully sang anak di media sosial.

Terbaru, Atta dan Aurel berbicara mengenai pelaku pem-bully Ameena sebagai berikut:

Baca juga: Penghina Ameena Minta Maaf, Aurel Hermansyah: Katanya Dia Ikut-ikutan

1. Maafkan pelaku

Atta Halilintar dan Aurel Hermansyah mengakui sudah menerima video permintaan maaf dari pelaku pem-bully Ameena.

Mereka juga sepakat untuk memaafkan kesalahan pelaku.

“Kami sudah maafin, kemarin malem aku bilang sama istriku 'sudah sayang harus saling memaafkan',” kata Atta Halilintar ditemui di kawasan Tendean, Jakarta Selatan, Rabu (14/6/2023).

“Aku sudah terima video permintaan maafnya hari ini,” tambah Atta.

Baca juga: Atta Halilintar Bongkar Identitas Pelaku Bully Ameena, Seorang Guru Sekaligus Istri Polisi

Hal senada juga disampaikan oleh Aurel, hanya saja dia berharap ada efek jera.

“Kalau dari kami, kami kan manusia juga, harus saling memaafkan,” tutur Aurel.

2. Ingin berikan efek jera

Meski telah memaafkan pem-bully Ameena, Atta dan Aurel berharap ada efek jera yang dirasakan pelaku.

Hal itu perlu dilakukan agar pelaku tak mengulangi kesalahannya.

Baca juga: Terima Video Permintaan Maaf Penghina Ameena, Aurel: Lagi Dicari Buat Efek Jeranya

“Efek jera itu harus ada ya agar tidak terjadi sama bayi-bayi lainnya. Apalagi banyak yang mengalami baby shamming ya sekarang,” ungkap Atta.

Lebih lanjut, Atta dan Aurel tengah berdiskusi dengan kuasa hukum mereka mengenai efek jera yang pantas diberikan kepada pelaku.

“Lagu dicari buat efek jeranya gimana. Jadi kita serahkan ke lawyer kita baiknya gimana karena kita awam hukum,“ ucap Aurel Hermansyah.

Baca juga: Atta Halilintar dan Aurel Hermansyah Maafkan Pelaku Pem-bully Ameena

3. Sebut pelaku hanya ikut-ikutan

Aurel Hermansyah tak habis pikir bahwa pelaku pem-bully anaknya beralasan hanya ikut-ikutan.

“Kalau ditanya kenapa ngelakuin itu, katanya (pelaku) ngikut-ngikut yang lain. Padahal aku cari yang lain enggak ada yang ngomong kayak gitu,” kata Aurel.

Aurel juga mengaku sakit hati dengan perkataan pem-bully terhadap anaknya.

“Sakit hati pasti karena sekarang orangtua mana yang terima kalau anaknya Alhamdulillah dikasih anak yang luar biasa, baik lucu,” ucap Aurel.