Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Tumbuh bersama kekuatan mimpi perempuan Indonesia

Buat Heboh, Ini Kronologi Sapi Kurban Dewi Perssik Ditolak Pak RT

Baca di App
Lihat Foto
YouTube Intens Investigasi
Dewi Perssik
|
Editor: Rintan Puspita Sari

JAKARTA, KOMPAS.com- Berniat ikut kurban sapi seberat 1 ton lebih untuk Idul Adha tahun ini, penyanyi Dewi Perssik justru terlibat adu argumen dengan pak RT di wilayah tempat tinggalnya.

Keduanya bahkan sempat dipertemukan untuk mediasi yang tetap tak mendapat jalan tengah dari perselisihan itu.

Lantas seperti apa cerita lengkapnya? Berikut rangkuman dari pengakuan Dewi Perssik dan juga pak RT.

Beli sapi dari Brebes

Dewi Perssik memesan sapi dari Brebes khusus untuk kurban tahun ini. Sapi yang disebutnya memiliki berat 1,5 ton itu dibeli dengan harga 140 juta.

Karena tak ingin alamat rumahnya diketahui orang lain, Dewi akhirnya meminta pihak penjual mengirimkannya ke masjid yang kebetulan terletak di belakang rumah Dewi Perssik di daerah Lebak Bulus.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Baca juga: Bantah Tolak Sapi Kurban Dewi Perssik, Ketua RT: Mau Kurban, Bukan Mau Menitipkan

Hal itu telah disampaikan oleh Dewi pada Ustaz yang biasa berkomunikasi dengannya.

Sapi diterima pak RT

Saat mendengar kabar Dewi Perssik akan berkurban di wilayahnya, Mulkan, pak RT yang dibicarakan sebelumnya oleh Dewi Perssik saat live Instagram mengaku sebenarnya belum mempersiapkan tempat untuk hewan kurban.

Namun menghargai niat Dewi untuk berkurban, akhirnya menyiapkan tempat untuk sapi tersebut.

Saat itu Mulkan juga tidak tahu rencana Dewi yang akan menyembelih sapinya di tempat lain dengan maksud menyalurkan langsung dari pintu ke pintu warga yang membutuhkan di daerah tersebut.

Baca juga: Sapi Kurbannya Ditolak Pak RT, Dewi Perssik: Bilangnya Kita Tidak Butuh Daging

Karena kabar yang dia dengar hanya sebatas Dewi Perssik akan memberikan hewan untuk kurban.

Mulkan baru tahu setelah berbicara dengan asisten Dewi Perssik saat akan mengambil sapi.

Sementara itu, dari sisi Dewi, dia melakukan ini karena sebelumnya sempat dikomplain tetangga karena tak menerima bantuan sembako dari Dewi Perssik.

Dewi hanya ingin memastikan daging-daging dari hewan kurbannya sampai pada orang yang tepat. Dia tidak berniat mengambil sedikit pun daging dari hewan kurbannya.

Sapi hanya beberapa jam di halaman masjid

Mulkan mengatakan bahwa sapi itu diterima sekitar pukul 10.00 pagi dan diambil sekitar pukul 16.00.

Karena itu Mulkan membantah kabar yang menyebut dirinya menolak sapi milik Dewi Perssik.

Dewi Perssik menyayangkan respons pak RT

Disebutkan Dewi Perssik, pak RT sempat berucap dengan nada tinggi pada asisten, supir dan ART-nya saat mereka menyampaikan niat mengambil sapi.

Bahkan mengatakan bahwa warga di sana tidak membutuhkan daging dari sapi Dewi Perssik.

"Yang membuat saya kecewa, sikap dari pak RT pada ART maupun orang-orang kita," ujar Dewi.

Baca juga: Niat Berkurban Jadi Heboh, Lantas Bagaimana Sapi Dewi Perssik?

Sementara menurut Mulkan, pihaknya memang tidak mau membantu menaikkan sapi ke truk meskipun dibayar Rp 100 juta.

Curhat Dewi Perssik di Instagram

Cerita itu akhirnya viral karena Dewi Perssik mengungkap hal yang dialami karyawannya itu saat sedang live Instagram.

Dewi mengaku, menceritakan hal ini saat live karena ada yang bertanya di kolom komentar soal sapi yang diambil lagi.

Dia juga tidak tahu pasti apakah orang yang bertanya saat itu salah satu warga dari RT di sana atau bukan. Jadi, Dewi saat itu bercerita hanya karena ada orang yang bertanya.

Mediasi

Setelah menjadi ramai dan Dewi menuding pak RT menolak sapi kurbannya, dilakukan mediasi antara Dewi dengan pak RT.

Saat dipertemukan untuk mediasi, suasana memanas dan tidak ada titik temu dari perselisihan Dewi dengan pak RT.

Bahkan Dewi menyayangkan sikap pak RT selama mediasi berlangsung.

"Saya punya niat baik dan saya menyayangkan pak RT kenapa harus bentak-bentak, marah-marah. Saya perempuan," kata Dewi.

"Habis bentak-bentak, dia ketawa-ketawa. Pantes enggak pak RT begitu?" imbuhnya.

Dewi menyadari ada miskomunikasi

Meskipun tak ditemukan titik tengah dari perselisihan itu, Dewi yang bertemu dengan pak RT dan juga ustaz, menyadari bahwa sudah terjadi miskomunikasi antara pak RT dengan ustaz yang dipercayai Dewi untuk membantu menyalurkan daging kurban.

"Di sini ada miss-nya adalah mengenani pak ustaz sama pak RT tidak ada komunikasi, yang saya lihat seperti itu," ujar Dewi.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Halaman Selanjutnya
Halaman
Tag

Artikel Terkait

Artikel berhasil disimpan
Lihat
Artikel berhasil dihapus dari list yang disimpan
Oke
Artikel tersimpan di list yang disukai
Lihat
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kompas.com Play

Lihat Semua

Terpopuler
Komentar
Tulis komentar Anda...
Terkini
Lihat Semua
Jelajahi