JAKARTA, KOMPAS.com - Sidang cerai beragenda mediasi artis Shinta Bachir dan Indra Kristianto yang dijadwalkan pada Selasa (18/7/2023) di Pengadilan Agama Jakarta Timur ditunda.
Sidang mediasi ditunda karena Shinta dan Indra Kristianto tidak hadir dan hanya diwakili kuasa hukum masing-masing.
“Sidang medasi tadi ditunda,” ujar Kuasa Hukum Shinta, Sunan Kalijaga, di PA Jakarta Timur, Selasa.
Sidang mediasi berikutnya akan digelar pada Selasa (25/7/2023) pekan depan.
Baca juga: Shinta Bachir Ingin Perceraiannya dengan Mantan Suaminya Baik-baik Saja
Sunan mengatakan, Shinta akan hadir dalam sidang mediasi pekan depan.
“Sidang mediasi ditunda selama sepekan ke depan, Shinta harus dong (harus hadir ke persidangan),” ucap Sunan.
Sunan mengatakan, Shinta belum mau membeberkan alasannya menggugat cerai suaminya.
Sunan mengatakan Shinta mengaku kepadanya bahwa masalah rumah tangga itu terjadi sudah lama.
“Yang pasti memang Shinta sudah lama yang tidak disangka, tidak diinginkan dalam rumah tangga, kadang juga sampai malam ya, tadi malam, tengah malam,” kata Sunan.
Baca juga: Tak Mau Beberkan Alasan Gugat Cerai Indra Kristianto, Shinta Bachir Masih Ingin Jaga Marwah Suami
Sunan mengatakan bahkan kliennya punya bukti tentang hal-hal yang dialaminya.
“Masih berusaha untuk berkomunikasi sama saya. Oleh karena itu dia rasa dia enggak bisa cerita kenapa hal-hal yang prinsip, hal-hal yang sangat privasi juga masih mau menjaga marwah suaminya,” lanjut Sunan.
Pemain film Suster Keramas itu hanya berharap proses perceraiannya ini bisa cepat selesai.
"Dia (Shinta Bachir) pengin cepat selesai dan bisa move on dan menjalani kehidupannya," tutur Sunan Kalijaga.
Sebagai informasi, Shinta Bachir dan Indra Kristianto menikah pada 12 Maret 2023 di TMII, Jakarta Timur.
Baca juga: Kuasa Hukum Indra Kristianto Ungkap Penyebab Shinta Bachir Gugat Cerai Kliennya
Adapun Indra Kristianto memberikan maskawin 10 gram logam mulia dan uang tunai Rp 1.232.023.
Rumah tangga mereka hanya bertahan empat bulan sampi akhirnya Shinta menggugat cerai Indra.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.