Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Tumbuh bersama kekuatan mimpi perempuan Indonesia

Adukan Pembuat Video Fitnah ke Polisi, Rossa Ingin Buat Netizen Jera

Baca di App
Lihat Foto
DOK. Trebel Max
Rossa hadir dalam acara peluncuran Trebel Max di kawasan Senopati, kawasan Jakarta Selatan baru-baru ini.
|
Editor: Andi Muttya Keteng Pangerang

JAKARTA, KOMPAS.com - Penyanyi Rossa mengadukan pembuat video fitnah terhadap dirinya ke Bareskrim Polri.

Pemilik nama lengkap Sri Rossa Roslaina Handiyani ini ingin memberikan efek jera kepada netizen yang telah mencemarkan nama baiknya.

"Saya mau bilang juga, ini bukan soal hukum ya, dalam kesempatan ini kami ingin menegaskan bahwa kami ingin mengedukasi masyarakat," kata Ichsan Tualeka, juru bicara manajemen Rossa, di Bareskrim Polri, Kamis (20/7/2023).

Baca juga: Rossa Adukan Penyebar Video yang Memfitnahnya Cueki Betrand Peto ke Bareskrim

"Jadi proses hukum yang kita jalankan ini ada efek jera bahwa masyarakat harus cerdas menggunakan sosial media karena jempol lebih cepat dari otaknya jadi bisa ke mana-mana, seperti yang terjadi belakangan ini," sambungnya.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sejauh ini pihak manajemen Rossa masih mendalami kasus tersebut sebelum mengajukan laporan resmi.

Rossa akan melaporkan netizen yang membuat video tersebut dengan Pasal 27 Ayat 3 UU ITE tentang pencemaran nama baik.

Baca juga: Jawaban Rossa Dituding Cuek pada Betrand Peto dan Respons Ruben Onsu

"Melanggar pasal 27 Ayat 3 UU ITE pencemaran nama baik, serta fitnah, atas hal tersebut penyidik akan mempelajari lebih lanjut bagaimana tindakan penyelidikan lanjutan atas pengaduan kami," kata Wardaya, kuasa hukum Rossa.

Diberitakan sebelumnya, Rossa dituding bersikap tak acuh atau cuek terhadap Betrand Peto atau Onyo di konsernya di Malaysia.

Video fitnah tersebut viral di TikTok hingga ditonton oleh lebih dari 8 juta kali.

Baca juga: Rossa Klarifikasi Tudingan Fitnah Cuek terhadap Betrand Peto di Konsernya

Rossa sendiri akhirnya memberikan klarifikasi terkait permasalahan ini.

Pelantun lagu "Tegar" tersebut mengatakan bahwa video viral itu adalah sebuah fitnah karena narasinya dibuat-buat.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Tag

Artikel Terkait

Artikel berhasil disimpan
Lihat
Artikel berhasil dihapus dari list yang disimpan
Oke
Artikel tersimpan di list yang disukai
Lihat
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kompas.com Play

Lihat Semua

Terpopuler
Komentar
Tulis komentar Anda...
Terkini
Lihat Semua
Jelajahi