Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Tumbuh bersama kekuatan mimpi perempuan Indonesia

Sebut Rafathar Trauma, Raffi Ahmad Akui Menyesal Pernah Paksa Terjun ke Dunia Hiburan

Baca di App
Lihat Foto
DOK. Bidik layar YouTube/Rans Entertainment
Raffi Ahmad pulang ke Andara usai jalani isolasi mandiri.
|
Editor: Rintan Puspita Sari

JAKARTA, KOMPAS.com- Presenter dan YouTuber Raffi Ahmad tak ingin mengulang kesalahan yang sama saat anak keduanya, Rayyanza Malik Ahmad lahir.

Raffi mengaku, antusiasmenya sebagai ayah baru yang memiliki anak sulung laki-laki, sempat membuatnya memaksa Rafathar mengikuti jejak untuk terjun ke dunia hiburan.

Saat itu Raffi membuatkan Rafathar film dan sering mengajak ke acara dengan banyak penggemar.

"Rafathar itu yang lagi gue jagain banget tuh," kata Raffi dikutip dari YouTube Abdel Achrian.

Baca juga: Rafathar Lepas Kesempatan Dampingi Pemain Argentina, Raffi Ahmad Ungkap Kekhawatiran Putranya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

"Karena Rafathar dulu ada sisi dari gue juga sebagai orangtua, gue bikinin film, jadi dari kecil dia udah ketemu orang 'Woi Rafathar', jadi udah agak trauma dengan hal itu," imbuhnya.

Kejadian di masa kecil Rafathar itu yang membuat putra sulungnya kini semakin memilih untuk menjauh dari hiruk pikuk dunia hiburan.

Raffi sendiri juga menyadari kesalahan tindakannya dulu yang terlalu menginginkan putranya terjun ke dunia hiburan.

"Rafathar emang enggak kesitu (dunia hiburan)," ucap Raffi.

Baca juga: Berkunjung ke Rumah Raffi Ahmad, NCT Doyoung: Rafathar Aku Iri Sama Kamu

"Gue kayaknya salah, Rafathar lebih introvert, gue sebagai orangtua enggak boleh (memaksa)," imbuhnya.

Menyadari kesalahannya saat membesarkan Rafathar, Raffi kini memutuskan untuk mendukung apapun impian putra sulungnya itu.

"Si Rafathar sekarang gue realize udah deh lo mau jadi apa, gue enggak maksa," tutur Raffi.

Dari Rafathar juga Raffi menyadari bahwa membesarkan seorang anak tidak bisa disamakan satu dengan lainnya karena mereka memiliki karakter yang berbeda.

Hanya saja yang selalu dia ingin terapkan saat mendidik anak adalah tetap berusaha menjalin kedekatan.

"Rafathar ini termasuk yang bebel, jadi gue pendekatannya suka gue peluk-peluk, harus ada attachment sama anak," kata Raffi.

"Paling penting komunikasi, bukan hanya 'lagi apa? Ngapain?' tapi ada attachment berbeda, dan setiap anak beda-beda caranya," lanjutnya.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Tag

Artikel Terkait

Artikel berhasil disimpan
Lihat
Artikel berhasil dihapus dari list yang disimpan
Oke
Artikel tersimpan di list yang disukai
Lihat
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kompas.com Play

Lihat Semua

Terpopuler
Komentar
Tulis komentar Anda...
Terkini
Lihat Semua
Jelajahi