JAKARTA, KOMPAS.com- Mantan drummer Sheila On 7 cerita kehidupannya usai mendapat kabar dari manajemen Sheila On 7 di mana Brian tak lagi bisa bersama band asal Jogjakarta itu.
Di usia yang tak muda lagi dan menghabiskan belasan tahun masa mudanya dengan Sheila On 7, Brian mengaku awalnya bingung menentukan arah hidupnya.
"Siapa enggak drop? Setelah pandemi yang sebegitu kerasnya buat kita musisi, tiba-tiba saat mulai ada harapan, dibegitu," kata Brian dikutip dari YouTube Ferdy Element.
Tak menjelaskan ucapannya, Brian memilih memberikan perumpamaan yang bisa menggambarkan perasaannya saat mendapat pemberitahuan dari manajemen Sheila On 7 soal mereka tak lagi bisa bersama Brian.
Baca juga: Soal Keluar dari Sheila On 7, Brian: Masak Sih Kita Enggak Bisa Duduk Bareng?
"Kita berhenti di rest area, habis itu 'kita jalan ya, lo di sini.' Ya sempet lah kalau dibilang sedih, drop," jelas Brian.
Terlebih keputusan itu disampaikan pada Brian setelah kondisi pandemi Covid-19 membaik dan Brian sedang berharap tinggi untuk bisa kembali manggung bersama Sheila On 7.
"Sebenarnya kalau rasa pengin berkaryanya kan udah tertahan selama pandemi," ucap Brian.
"Jujur selama pandemi kangen sangat itu Sheila, cuma disaat ada keputusan itu, gue harus melihat di depan udah enggak ada (masa depan bersama Sheila On 7)," lanjutnya.
Baca juga: Perjalanan Karier Brian Sheila On 7, Berawal dari Grup Band Tiket
Ditengah rasa sedihnya, Brian menyadari peran lainnya yang tetap harus berjalan, yaitu sebagai ayah dan suami yang bertanggung jawab.
Brian tidak bisa terus menerus duduk meratapi keadaannya atau bertanya-tanya tentang alasan manajemen melakukan hal itu.
"Gue harus lihat anak istri kan, mau ngapain lo?" kata Brian.
"Kerjaan, kerjaan apa? Gue bingung juga, lo selama ini 18 tahun main drum, tiba-tiba mesti cari kerja sekarang. Gue mulai dari mana bingung di umur segini," imbuhnya.
Seperti tak tahu arah, Brian saat itu hanya bisa berdoa untuk bisa segera mendapatkan pekerjaan, apapun asalkan halal.
"Apapun, pokoknya buat cari nafkah. mau kantor kek mau apa, gue jabanin deh," tutur Brian.
"Doa gue sama Tuhan, tunjukin jalan gue cari nafkah apapun itu," lanjutnya.
Enam bulan setelah tak bersama Sheila On 7, tiba-tiba saja teman-teman dari Tiket mengundangnya ke dalam grup chat WhatsApp.
Niat yang awalnya hanya berkumpul sebagai mantan personel Tiket, justru berbuah manis bagi Brian.
"Sebenarnya proyek yang santai tapi ya harus meninggalkan jejak aja kalau gue ya," kata Brian.
"Gue pengin fun main musik sekarang, gue menganggap kemarin gue udah sekolah di universitas Sheila On 7, 18 tahun, gue harus punya ilmu yang gue terapin sekarang," imbuhnya.
Sebagai informasi, sebelum bergabung dengan Sheila On 7, Brian pernah bergabung dengan band Tiket dari tahun 2001 hingga 2004.
Tahun 2006 Brian mulai bergabung dengan Sheila On 7 setelah sebelumnya sempat menjadi pemain drum tambahan untuk Sheila On 7 selama dua tahun.