Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Tumbuh bersama kekuatan mimpi perempuan Indonesia

Iggy Azalea Dikritik karena Kirim Surat ke Persidangan Tory Lanze

Baca di App
Lihat Foto
Instagram/Iggy Azalea
Penyanyi Iggy Azalea dikritik karena dianggap telah mendukung rapper Tory Lanze yang menembak penyanyi Megan Thee Stallion.
Penulis: Sania Mashabi
|
Editor: Andi Muttya Keteng Pangerang

KOMPAS.com - Penyanyi Iggy Azalea dikritik karena dianggap telah mendukung rapper Tory Lanze yang menembak penyanyi Megan Thee Stallion.

Dilansir Mirror, Iggy dianggap telah mendukung Lanze dengan mengirimkan surat dukungan ke majelis hakim untuk meringankan hukuman Lanze.

Hal itu diketahui saat Hakim pengadilan kasus Lanze, yakni Hakim Herriford, mengatakan ada surat-surat dukungan untuk Lanze yang diterima pihak pengadilan.

Baca juga: Lirik dan Chord Lagu Kream dari Iggy Azalea dan Tyga

Salah satu dari surat itu ternyata dari Iggy yang meminta Lanze diberi hukuman bersifat transformasional dan bukan hukuman yang menghancurkan hidup.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Iggy kemudian langsung memberikan klarfikasi melalui akun Twitter-nya. Ia menegaskan sudah berbulan-bulan tidak menjalin komunikasi dengan Lanze.

Iggy mengaku mengirimkan surat itu hanya untuk berharap Lanze tetap dalam kondisi baik dan ia tetap mendoakan yang terbaik untuk Lanze.

Baca juga: Lirik dan Chord Lagu Pretty Girls - Britney Spears feat. Iggy Azalea

"Semuanya penuh dengan keanehan. Surat saya tidak pernah menyebutkan apa pun tentang apa yang terjadi malam itu (penembakan Megan)," kata Iggy dilansir Mirror, Kamis (10/8/2023).

Iggy menjelaskan, surat tersebut ia kirim karena diminta pihak Lanze untuk para juri di pengadilan dan bukan untuk berkomentar secara umum terkait permasalahan Lanze dan Megan.

Pelantun lagu "Black Widow" itu juga menegaskan, ia tidak pernah memihak siapa pun dalam masalah ini.

Iggy mengatakan, tidak pernah membenarkan adanya tindakan atau upaya untuk menghilangan nyawa manusia.

Baca juga: Lirik dan Chord Lagu Team dari Iggy Azalea

"Saya tidak mendukung pembuangan nyawa siapa pun jika kita dapat memberikan hukuman yang masuk akal yang bersifat rehabilitatif. Saya mendukung reformasi penjara. Titik," ucap dia.

Sebelumnya diberitakan, Tory Lanez divonis 10 tahun penjara karena menembak kaki penyanyi hip hop Megan Thee Stalion, Selasa (8/8/2023).

Vonis yang dijatuhkan Hakim Pengadilan Tinggi Los Angeles David Herriford itu mengakhiri proses hukum yang berlangsung selama tiga tahun tersebut.

Pada Desember 2022, Tory Lanez (31) didakwa melakukan tiga perkara pidana, yakni serangan menggunakan senjata api, menyimpan senjata api ilegal di mobil, dan menembakkan senjata tersebut.

Peristiwa penembakan tersebut terjada di Hollywood Hills pada Juli 2020.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Sumber: Mirror
Tag

Artikel Terkait

Artikel berhasil disimpan
Lihat
Artikel berhasil dihapus dari list yang disimpan
Oke
Artikel tersimpan di list yang disukai
Lihat
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kompas.com Play

Lihat Semua

Terpopuler
Komentar
Tulis komentar Anda...
Terkini
Lihat Semua
Jelajahi