Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Tumbuh bersama kekuatan mimpi perempuan Indonesia

Panji Petualang Sakit Diabetes, Berat Badan Turun 30 Kilogram

Baca di App
Lihat Foto
Kompas.com/Cynthia Lova
Panji Petualang di kawasan Tendean, Jakarta Selatan, Jumat (11/8/2023).
Penulis: Cynthia Lova
|
Editor: Andi Muttya Keteng Pangerang

JAKARTA, KOMPAS.com - Bobot tubuh pembawa acara dan YouTuber Muhammad Panji atau Panji Petualang tampak berbeda dari sebelumnya. Kini Panji Petualang tampak kurus.

Padahal Panji dulunya dikenal bugar dan memiliki badan proporsional saat memandu acara televisi bertajuk 'Petualangan Panji'.

Panji mengaku bobot tubunya menurun karena sakit diabetes yang ia idap. Kata Panji, ia mengetahui dirinya mengidap diabetes saat bulan Ramadhan.

Baca juga: Panji Petualang Sakit Diabetes sampai Badannya Kurus, Kenali Penyakit Kronis Ini

“Aku tuh jarang sakit paling tipes gitu kan, sekalinya kena vonis diagnosa diabet, waduh itu benar-benar kayak yang 'hah diabet,’” ujar Panji di kawasan Tendean, Jakarta Selatan, Jumat (11/8/2023).

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

“(Divonis) diabet kering jadi kalau luka cepet kering beda sama diabet basah,” lanjut Panji.

Panji mengatakan, penyakit diabetes yang diidapnya karena genetik atau turunan dari ayahnya. Selain itu, pola hidupnya yang kurang sehat memicu sakit diabetes tersebut.

Baca juga: Ketika Panji Petualang Buka Suara soal Kematian Mantan Asistennya, Alprih Priyono...

“Jadi abis makan malam kan kebanyakan, tidur terus abis itu makan nasi malam itu yang bahaya, makan nasi malam dan tidur. Itu yang bikin pemicu diabetnya,” ucap Panji.

Pria berusia 32 tahun ini mengatakan, gara-gara penyakit diabetesnya, bobot tubuhnya jadi turun hingga 30 kilogram.

“Turun dari Ramadhan, dari awalnya 95 kilogram jadi 65 kilogram,” ujar Panji.

“Pas kena diabet itu Ramadhan. Cuma karena dilepas gitu pikiran akhirnya ya tetap sehat cuma gampang lemes, aktivitas sejam dua jam sudah langsung lemas gitu,” tutur Panji.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Tag

Artikel Terkait

Artikel berhasil disimpan
Lihat
Artikel berhasil dihapus dari list yang disimpan
Oke
Artikel tersimpan di list yang disukai
Lihat
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kompas.com Play

Lihat Semua

Terpopuler
Komentar
Tulis komentar Anda...
Terkini
Lihat Semua
Jelajahi