KOMPAS.com - Agensi BigHit Music membantah lagu Jungkook BTS, "Seven", merupakan hasil plagiat dari lagu "Time of Mask" dari grup Kpop lawas Fin.K.L.
Perwakilan BigHit memberikan bantahan tegas, Selasa (22/8/2023).
"Klaim pelanggaran hak cipta terhadap lagu 'Seven' milik Jungkook tidak benar. 'Seven' diciptakan melalui kolaborasi lima komposer luar negeri. Ini adalah produk kreatif yang sama sekali tidak berhubungan dengan sebuah lagu yang dirilis 24 tahun lalu di Korea Selatan, seperti halnya klaim itu," tutur pihak BigHit, dilansir Allkpop.
Baca juga: Jungkook BTS Minta ARMY Tidak Mengiriminya Gift Saat Live TikTok
"Label (BigHit) ingin menekankan bahwa klaim sepihak tersebut tidak sesuai dengan standar apa pun untuk menentukan pelanggaran hak cipta, seperti kesamaan substansial atau orisinalitas," imbuh pihak BigHit.
Sebelumnya, pada Selasa pagi dilaporkan bahwa produser "Time of Mask", Yang Joon Young, meminta evaluasi atas dugaan kemiripan antara lagu Fin.K.L dan "Seven" yang dinyanyikan Jungkook.
Komposer mengeklaim bahwa kedua lagu tersebut memiliki "urutan tangga nada" yang sangat mirip.
Baca juga: 10 Pria Paling Tampan di Dunia 2023 Versi The Netizens Report, Jungkook BTS Nomor 1
"Seven" merupakan lagu debut solo Jungkook BTS.
Lagu yang dinyanyikannya bersama rapper Amerika Serikat, Latto, ini dirilis pada 14 Juli 2023.
Seketika "Seven" dipakai oleh warganet sebagai lagu latar beragam video di berbagai media sosial.
Baca juga: Jungkook BTS Tak Sengaja Ungkap Akun TikTok Pribadinya
Lagu ini memang easy listening dan nadanya ceria.
"Seven" berhasil mencatatkan angka 15,9 juta streaming di Spotify pada hari pertama perilisan.
Sementara itu, Fin.K.L merupakan girl group generasi pertama Kpop yang debut tahun 1998 di bawah naungan agensi DSP Media.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.