Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Tumbuh bersama kekuatan mimpi perempuan Indonesia

Ada Cipung, Afiliasi Sus Rini Berhasil Kalahkan Raffi Ahmad dan Nagita

Baca di App
Lihat Foto
KOMPAS.com/Revi C Rantung
Raffi Ahmad di kawasan Gatot Subroto, Jakarta Selatan baru-baru ini.
|
Editor: Rintan Puspita Sari

JAKARTA, KOMPAS.com- Menjadi pengasuh Rayyanza Malik Ahmad atau Cipung, putra kedua pasangan selebritas Raffi Ahmad dan Nagita Slavina, Sus Rini mendapat rezeki sendiri.

Selain dari gaji yang diberikan Raffi dan Nagita, Sus Rini juga ikut populer di kalangan penggemar Rayyanza.

Tapi ternyata bukan hanya mendapat popularitas, Sus Rini bahkan sudah bisa mengalahkan afiliasi Raffi Ahmad dan Nagita Slavina.

"Banyak banget sekarang orang iri sama mbak Lala sama Sus Rini, karena katanya lebih terkenal daripada kak Gigi sama Aa," kata Kiky Saputri dikutip dari YouTube Kiky Saputri Official.

"Iya sekarang (terkenal). Affiliate-affiliate-nya aja kita (Raffi dan Nagita) udah kalah sama si sus Rini," ujar Raffi.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Baca juga: Foto Wisuda Anak Sus Rini, Pengasuh Cipung Jadi Sorotan, Disebut Mirip Yuki Kato

Menurutnya itu terjadi karena ada Rayyanza yang selalu menempel pada sus Rini atau terkadang dengan Mbak Lala. 

"Karena dia sebelahnya Rayyanza," kata Raffi sambil tertawa.

"Kalau bikin konten sama Rayyanza sekalian di affiliate. Sedangkan gue, di lokasi syuting sendiri, enggak laku," imbuhnya kembali diiringi tawa.

Sebagai orangtua Rayyanza, Nagita sendiri tak keberatan melihat putranya ikut muncul bersama sus Rini untuk mempromosikan produk. 

"Tapi gue jadi seneng, anak-anak gue kebagian rezeki, kayak sepatu, mainan dibeliin-beliin," ucap Nagita.

Baca juga: Sus Rini Rajin Buat Konten Bareng Rayyanza, Raffi Ahmad: Mau Dapat Endorse Kayak Si Lala?

"Gue seneng juga anak-anak gue kebagian rezeki," imbuhnya. 

Bagi Nagita, itu semua sudah menjadi jalan rezeki Sus Rini maupun mbak Lala. 

"Ya itu udah rezekinya mereka menurut gue," tutur Nagita.

"Jalannya udah kesitu, selama enggak menganggu pekerjaan ya udah," lanjutnya.

Sebagai informasi, dikutip dari Investopedia, pemasaran afiliasi adalah model periklanan di mana perusahaan memberi kompensasi kepada pihak ketiga.

Penerbit pihak ketiga adalah afiliasi, dengan komisi berupa insentif kepada mereka untuk menemukan cara mempromosikan produk atau layanan perusahaan.

Afiliasi yang dipekerjakan kemudian mengkomunikasikan dan mempromosikan produk yang ditawarkan di platform e-commerce ke jaringan mereka.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Tag

Artikel Terkait

Artikel berhasil disimpan
Lihat
Artikel berhasil dihapus dari list yang disimpan
Oke
Artikel tersimpan di list yang disukai
Lihat
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kompas.com Play

Lihat Semua

Terpopuler
Komentar
Tulis komentar Anda...
Terkini
Lihat Semua
Jelajahi