Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Tumbuh bersama kekuatan mimpi perempuan Indonesia

Berat Badan Babe Cabita Naik 10 Kg Setelah Dirawat karena Anemia Aplastik

Baca di App
Lihat Foto
Kompas.com/Cynthia Lova
Babe Cabita di daerah Tendean, Jakarta Selatan, Senin (4/8/2023).
Penulis: Cynthia Lova
|
Editor: Dian Maharani

JAKARTA, KOMPAS.com- Komika Priya Prayogha Pratama Tanjung alias Babe Cabita mengaku naik 10 kilogram setelah pulang dari rumah sakit.

Adapun Babe Cabita sempat dirawat dua minggu di rumah sakit karena penyakit anemia aplastik.

“Naik (bobot tubuhnya) 10 kilogram,” ujar Babe di daerah Tendean, Jakarta Selatan, Senin (4/8/2023).

Padahal kata Babe, sebelum masuk rumah sakit dan didiagnosis mengidap anemia aplastik, ia sempat menjalani pola hidup sehat dengan program dietnya.

Baca juga: Idap Anemia Aplastik, Babe Cabita Sempat Sulit Cari Darah dan Minta Bantuan Kaesang Pangarep

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Beruntung pola hidup sehat itu yang justru membuatnya tahu punya sakit anemia aplastik.

“Pola hidup dalam dua tahun terakhir emang jalani pola hidup sehat, rajin diet, kalau mengonsumsi minum serat memang lagi pola hidup sehat, enggak macam-macam tapi emang pola hidup sehat itu jadi tahu sakitnya itu. Tapi penyebabnya emang enggak tahu,” ucap Babe.

Kini Babe sudah mulai pulih dan bisa beraktivitas kembali. Meski demikian, Babe masih harus mengonsumsi obat dari dokter hematologi untuk auto imunnya.

Selain rutin konsumsi obat tersebut, Babe juga diminta untuk mengurangi makan-makanan pedas dan tetap menjalani pola hidup sehat.

Baca juga: Idap Anemia Aplastik, Babe Cabiita: Jadi Pengingat kalau Sehat Harus Digunakan Sebaik-baiknya

“Karena obatnya autoimun, obatnya asam jadi merangsang asam lambung yang tadinya aku doyan pedas jadi mengurangi (makan pedas),” tutur Babe.

Sebelumnya, Babe menjalani perawatan di rumah sakit pada Juli 2023 selama dua minggu karena penyakit anemia aplastik.

Anemia aplastik adalah kondisi kurang darah karena sumsum tulang tidak mampu memproduksi sel darah baru yang cukup.

Awalnya, Babe mengira ia mengidap penyakit DBD.

Namun, ternyata tidak terkena DBD seperti kecurigaan awal, tetapi ada penyakit lain yang diidapnya. Kecurigaan tim medis ini lantaran trombosit Babe Cabiita terus mengalami penurunan.

Demi mengetahui penyakit yang dideritanya, Babe Cabiita menjalani prosedur pengambilan sumsum tulang belakang.

“Terus rupanya aku dicurigai punya penyakit lain, karena trombosit aku turun terus, darah aku turun, terus darah putih turun, semua turun,” ucap Babe Cabiita. “Akhirnya diambillah itu istilahnya BMP, pengambilan sumsum tulang belakang, kayak diambil sumsum aku dari tulang ekor, pakai sedotan gede, diambil sumsum aku, dibius,” tambah Babe Cabiita.

Setelah dilakukan pengambilan sumsum tulang belakang, akhirnya Babe Cabiita mengetahui penyakit apa yang dideritanya.

Kata Babe Cabita, penyakit yang dideritanya cukup langka, yakni anemia aplastik.

“Dapatlah keluar hasilnya, ternyata penyakit aku cukup langka, nama penyakitnya anemia aplastik, jadi intinya imun aku menyerang darah merah dan darah putih, betul imun aku menyerang tubuh aku sendiri,” tutur Babe Cabita.


Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Halaman Selanjutnya
Halaman
Tag
Artikel berhasil disimpan
Lihat
Artikel berhasil dihapus dari list yang disimpan
Oke
Artikel tersimpan di list yang disukai
Lihat
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kompas.com Play

Lihat Semua

Terpopuler
Komentar
Tulis komentar Anda...
Terkini
Lihat Semua
Jelajahi