JAKARTA, KOMPAS.com - Fedi Nuril dikenal sebagai aktor yang kerap memainkan peran sebagai pria yang baik dan saleh.
Peran Fedi sebagai suami di film Ayat Ayat Cinta hingga Surga yang Tak Dirindukan sangat membekas di hati para penggemarnya hingga saat ini.
Meskipun demikian Fedi ingin mencoba peran-peran lain.
Baca juga: Fedi Nuril Sempat Tak Sreg dengan Akhir Film Air Mata di Ujung Sajadah
Berikut rangkuman Kompas.com.
Fedi mengaku tidak pernah secara sengaja memilih selalu menjadi karakter protagonis.
Keberhasilan Fedi di dua film sebelumnya bisa jadi membuat produser film merasa Fedi hanya cocok memainkan peran tersebut.
"Jadi produser melihatnya kalau mau cari yang seperti itu ya ke gue. Enggak sepenuhnya kemauan gue," ujar Fedi.
Baca juga: Selalu Dapat Peran Protagonis, Fedi Nuril Ingin Peran Orang Jahat hingga Hantu
Fedi pun ingin mencoba peran lain, seperti antagonis hingga menjadi hantu.
"Kayak gue mau main film horor dan jadi setannya. Maksudnya itu sesuatu yang berbeda," ucap Fedi.
Batasan dari istriFedi Nuril mengungkapkan dia dan istri membuat kesepakatan mengenai batasan dalam perannya.
"Jadi waktu baru-baru menikah, salah satu yang gue omongin ya kesepakatan syuting dengan lawan main perempuan. Perjanjian kami misalnya, peran suami istri, adegan romantis, pegangan tangan, pelukan, atau cium pipi itu fine. Ciuman bibir enggak," kata Fedi.
Menurut Fedi, ciuman bibir hanya bisa dia lakukan untuk istrinya sendiri.
Baca juga: Sesaat Setelah Menikah, Fedi Nuril Ternyata Punya Kesepakatan dengan Istrinya
"Karena istri gue bukan dari kalangan entertainment, jadi cukup menantang untuk mengerti. Gue menjanjikan senyaman mungkin," tutur Fedi.
Di film terbarunya yang berjudul Air Mata di Ujung Sajadah, Fedi kembali memerankan sosok protagonis, seorang suami bernama Arif.
Sebagai informasi, Air Mata di Ujung Sajadah disutradarai Key Mangunsong dan diproduksi Beehave Pictures bekerja sama dengan MBK Productions.
Film ditayangkan mulai 7 September 2023.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.