JAKARTA, KOMPAS.com- Aktor dan komedian Russell Brand langsung bereaksi tentang tuduhan pemerkosaan dan pelecehan seksual terhadap lima wanita.
Menurut kabar yang beredar, tindak dugaan tak terpuji itu dilakukan Russel Brand antara tahun 2006 dan 2013.
Russell pun membantah tentang rumor tersebut melalui YouTube-nya.
Baca juga: Russell Brand Dituduh Memperkosa dan Lakukan Pelecehan Seksual terhadap 5 Wanita
“Tuduhan ini berkaitan dengan waktu ketika saya bekerja di arus utama, berada di surat kabar sepanjang waktu, ketika saya berada di bioskop,” kata Russell Brand dikutip dari People pada Senin (18/9/2023).
“Sekarang selama masa pergaulan bebas itu, hubungan yang selalu saya miliki benar-benar selalu konsensual,” tambah Brand.
Brand mengaku telah menerima surat tentang rumor miring tentangnya dan menurutnya sangat agresif.
“Saya telah menerima dua surat yang sangat mengganggu, atau surat dan email, satu dari perusahaan TV media arus utama, satu dari surat kabar, mencantumkan serangkaian serangan yang sangat mengerikan dan agresif," ungkap Russell.
“Tetapi di tengah-tengah serangan yang menakjubkan, ada beberapa tuduhan yang sangat serius yang benar-benar saya bantah,” tambah Russell.
Brand mengaku mencoba transparan tentang rumor yang sedang menyerangnya.
“Dan saya juga transparan tentang hal itu sekarang. Dan untuk melihat transparansi itu bermetastasis menjadi sesuatu yang kriminal, yang benar-benar saya tolak,” ucap Brand lagi.
Sebelumnya beberapa wanita yang tidak disebutkan namanya mengungkap pemerkosaan dan pelecehan seksual yang dilakukan Brand.
Bahkan dari beberapa wanita itu ada yang masih berusia 16 tahun.
Mereka pun tampak membeberkan hal yang tidak senonoh yang pernah dilakukan Brand.
“Dia memaksa, mencekik saya dan saya tidak bisa bernapas, dan saya mendorongnya menjauh dan dia tidak mundur sama sekali," ucap salah satu wanita yang menuding Russel Brand.
“Saya akhirnya harus meninju perutnya dengan sangat keras untuk melepaskannya,” tambahnya.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.