Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Tumbuh bersama kekuatan mimpi perempuan Indonesia

Amanda Manopo Diperiksa 10 Jam atas Kasus Dugaan Promosi Judi Online

Baca di App
Lihat Foto
KOMPAS.com/Ady Prawira Riandi
Aktris peran Amanda Manopo menjalani pemeriksaan terkait kasus dugaan promosi judi online.
|
Editor: Tri Susanto Setiawan

JAKARTA, KOMPAS.com - Aktris peran Amanda Manopo menjalani pemeriksaan terkait kasus dugaan promosi judi online di Bareskrim.

Amanda Manopo diperiksa selama 10 jam di Bareskrim dengan didampingi oleh kuasa hukumnya.

Pada pukul 21.05 WIB, Amanda Manopo keluar dari gedung pemeriksaan.

Baca juga: Kini Rajin Bikin Konten TikTok, Amanda Manopo: Seru-seruan Aja

Bintang sinetron Ikatan Cinta itu mengaku tak tahu bahwa konten video yang dipromosikannya itu adalah situs judi online.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

“Yang saya tahu itu hanya sebatas game online saja, tidak ada judi, dan itu berinteraksi dengan manajer saya,” kata Manda saat ditemui usai pemeriksaan, Senin (2/10/2023).

Amanda Manopo menjelaskan bahwa dia datang untuk memenuhi panggilan dari pihak kepolisian.

Amanda Manopo mengatakan pekerjaan itu diambil berdasarkan hasil filter manajernya, Ricco.

“Jadi pada saat Manda ditawari project itu, itu lewat manajernya, Ricco, itu katanya game online,” kata Ina Rahman, kuasa hukum Amanda Manopo.

Lebih lanjut Amanda Manopo menuturkan bahwa semuanya ini adalah sebuah kesalahpahaman.

Baca juga: Amanda Manopo Jadi Simpatisan PKI di Film Kupu Kupu Kertas

“Saya tidak ikut campur dan tahu-menahu adanya judi online. Ini hanya kesalahpahaman saja,” ucapnya.

Amanda Manopo menjadi artis kesekian yang dipanggil oleh polisi terkait kasus dugaan promosi judi online.

Sebelumnya beberapa artis lain seperti Wulan Guritno, Yuki Kato, hingga Cupi Cupita juga sudah dipanggil untuk dimintai klarifikasi.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Tag
Artikel berhasil disimpan
Lihat
Artikel berhasil dihapus dari list yang disimpan
Oke
Artikel tersimpan di list yang disukai
Lihat
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kompas.com Play

Lihat Semua
Terpopuler
Komentar
Tulis komentar Anda...
Terkini
Lihat Semua
Jelajahi