DEPOK, KOMPAS.com - Rumah produksi MD Entertainment bekerja sama dengan CreativeIntel dan Noice menghadirkan Horror Experiential Kisah Tanah Jawa.
Kehadiran wahana horor ini rupanya menjadi bagian dari strategi MD untuk memperpanjang napas film Kisah Tanah Jawa: Pocong Gundul yang tengah tayang di bioskop.
“Tentu saja iya, ini bagian dari strategi kami,” kata Astrid Suryatenggara selaku Chief Marketing Officer (CMO) MD Entertainment dalam konferensi pers di Margo City, Depok, Kamis (5/10/2023).
Baca juga: Sensasi Horor Kisah Tanah Jawa Bisa Dinikmati di Depok
Astrid mengatakan bahwa para penikmat konten horor dari Om Hao baik di medium Noice, X, atau YouTube sudah dipastikan menonton film Kisah Tanah Jawa: Pocong Gundul di pekan pertama penayangannya.
Namun MD harus memutar otak agar film horor garapan Awi Suryadi ini bisa tetap bertahan di tengah serbuan film-film baru di pekan kedua dan selanjutnya.
“Masuk ke minggu kedua kita pikir, ‘okay, it is the right time untuk bikin horor experience-nya dari awal Oktober,” kata Astrid.
Baca juga: Kisah Tanah Jawa: Pocong Gundul Jadi Film Kesembilan yang Tembus Satu Juta Penonton
“Kenapa? Karena kita juga tahu di akhir Oktober ini ada Halloween. Tidak hanya untuk mendukung Kisah Tanah Jawa, tapi juga untuk mendukung IP-nya,” sambungnya.
Kehadiran Horror Experiential Kisah Tanah Jawa di Margo City Mall diharapkan bisa tetap menjaga animo penonton di bioskop.
Pengunjung yang penasaran dengan wahana horor itu bisa mencoba merasakan sensasinya sebelum atau sesudah menonton filmnya.
Baca juga: Kisah Tanah Jawa: Pocong Gundul Raup 153.778 Penonton di Hari Pertama, Pepet Suzzanna dan Sewu Dino
Sejauh ini Kisah Tanah Jawa: Pocong Gundul sudah resmi menjadi film kesembilan yang tembus satu juta penonton.
Sementara Horror Experiential Kisah Tanah Jawa bisa dinikmati di Margo City Mall Depok dari tanggal 1-31 Oktober 2023.
Pengunjung cukup merogoh kocek sebesar Rp 75.000 untuk menikmati suguhan horor dari set yang digunakan di filmnya.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.