Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Tumbuh bersama kekuatan mimpi perempuan Indonesia

Gara-gara Mobil Dibawa Kabur, Caren Delano Trauma Rekrut Sopir

Baca di App
Lihat Foto
Kompas.com/Cynthia Lova
Caren Delano di Polsek Setia Budi, Jakarta Selatan, Rabu (4/10/2023).
|
Editor: Dian Maharani

JAKARTA, KOMPAS.com- Pembawa acara dan fashion hairstylist Caren Delano mengaku masih trauma untuk kembali merekrut sopir baru usai mobilnya dibawa kabur.

Kendati demikian, Caren tak memungkiri membutuhkan tenaga sopir untuk membantu aktivitasnya.

“Saya ada (masih ada) traumanya. Saya pikir tinggal di apartemen biar aman tapi ini malah tetap aja kebobolan,” kata Caren Delano saat ditemui di Polsek Setiabudi, Jakarta Pusat, Jumat (6/10/2023).

“Pada saat ditawarkan (untuk sopir baru), saya enggak mau hidup dalam trauma karena saya butuh juga,” tambah Caren Delano.

Baca juga: Polisi Ungkap Motif Sopir yang Bawa Kabur Mobil Caren Delano

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Caren Delano menambahkan, saat ini akan lebih selektif dalam memilih orang yang bekerja dengannya.

“Saya harus filter lagi buat penerimaan karyawan, harus ada SOP, tidak hanya setor KTP,” ungkap Caren lagi.

Sebelumnya, polisi berhasil menangkap sopir berinisial FS, yang membawa kabur mobil Caren Delano.

FS ditangkap di daerah Bandung, Jawa Barat. Bahkan FS diciduk saat sedang makan bakso.

Baca juga: Orang yang Bawa Kabur Mobil Caren Delano Ditangkap Saat Makan Bakso


Selain FS, polisi juga mengamankan MJ dan H yang ikut terlibat dalam penggelapan mobil Caren Delano.

MJ diduga sebagai penadah penjualan unit kendaraan sedangkan H diduga sebagai penadah penjualan. Polisi juga masih mengejar dua orang lain yang ikut terlibat.

Atas perbuatannya, FS disangkakan pasal 372 KUHP terkait penggelapan.

Sementara MJ dan H disangkakan pasal 374 juncto 480 ayat 1&2 KUHP terkait penadahan.

Saat ini polisi masih memburu dua pelaku lain yang ikut terlibat dalam kasus tersebut.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Tag
Artikel berhasil disimpan
Lihat
Artikel berhasil dihapus dari list yang disimpan
Oke
Artikel tersimpan di list yang disukai
Lihat
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kompas.com Play

Lihat Semua

Terpopuler
Komentar
Tulis komentar Anda...
Terkini
Lihat Semua
Jelajahi