Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Tumbuh bersama kekuatan mimpi perempuan Indonesia

Kronologi YouTuber Ken dan Grat Diduga Kena Tipu Lelang Online

Baca di App
Lihat Foto
Instagram/@kenandgrat
YouTuber Ken dan Grat mengalami hal tak mengenakkan baru-baru ini.
Penulis: Cynthia Lova
|
Editor: Kistyarini

JAKARTA, KOMPAS.com - Kabar kurang menyenangkan datang dari pasangan YouTuber Kenneth Chandra (Ken) dan Gratiana Lianto (Grat).

Ken dan Grat diduga menjadi korban penipuan lelang online sebesar Rp 9 juta.

Berawal dari memenangi lelang laptop dengan harga Rp 3,4 juta, Ken dan Grat justru kena tipu oleh sebuah akun lelang online.

Ken dan Grat diminta transfer beberapa kali oleh akun lelang online tersebut.

Sampai akhirnya mereka curiga dan berhenti transfer ketika sudah tiga kali transfer ke akun lelang online tersebut.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kompas.com merangkum kronologi Ken dan Grat kena tipu akun lelang online.

- Berawal dari iseng

Ken dan Grat mengaku tidak sengaja melihat akun lelang online tersebut di Instagram.

Mereka juga iseng memasukan nominal Rp 3,4 juta untuk menawar harga lelang laptop saat itu.

"Namun tiba-tiba diinfokan menang di malam harinya. Kami juga sedikit kaget," ucap Ken dan Grat melalui pesan singkat pada Kompas.com, Senin (16/10/2023).

Baca juga: Cerita YouTuber Ken dan Grat Diduga Kena Tipu Lelang Online Rp 9 Juta

Karena diumumkan menang, Ken dan Grat pun mentransfer ke akun lelang tersebut Rp 3.445.000 untuk membayar laptopnya termasuk ongkos kirim.

- Diminta transfer 4 kali

Ken dan Grat diminta empat kali mentransfer ke akun lelang tersebut dengan alasan berbeda-beda.

"Alasan transfernya beragam, dari pajak penitipan, asuransi pengiriman, dan lain-lain. Padahal tidak diinfokan sejak awal. Dan dI situ kami curiga," ujar Ken dan Grat.

Dari situ Ken dan Grat mulai curiga akun lelang online itu hanya untuk menipunya. Ketika itu jumlah total yang ditransfer sudah Rp 9 juta.

Setelah sadar kena tipu, mereka tidak lagi mentransfer ke akun lelang itu ketika diminta membayar pembayaran keempat.

- Sempat batalkan pesanan dan minta uang dikembalikan

Ken dan Grat mengaku bingung harus seperti apa. Mereka kemudian meminta akun penyelenggara lelang untuk membatalkan proses pembelian.

Baca juga: Jadi Korban Dugaan Penipuan Lelang Online, Ken dan Grat Akui Awalnya Hanya Iseng

Ken dan Grat juga meminta uang transferan kedua dan ketiga dikembalikan.

“Bahkan kami sampai bilang kami sudah merelakan uang Rp 3.450.000 asalkan uang-uang yang dua kali kami transfer terakhir dikembalikan. Tapi akunnya tidak bersedia,” kata Ken dan Grat.

“Bayangkan ada orang yang menabung 4 juta untuk membeli laptop secara lelang dan setelah membayar malah tidak dapat mendapatkan barangnya dan terus membayar sampai 4 kali harga barang tersebut. Jadi gimana? Kalau uang mereka tidak cukup, apakah uang yang sudah ditransfer jadi hangus?” lanjut Ken dan Grat.

- Grat terpukul dan syok

Ken mengatakan, kini Grat sangat terpukul dan syok atas kejadian yang dialaminya baru-baru ini.

Bahkan di akun Instagram mereka @kenandgrat, Grat tampak tertunduk sedih usai kejadian tersebut.

"Iya sih (Grat sedih), terpukul dan syok," ucap Ken.

Ken mengaku ia tidak hati-hati saat mengikuti lelang online ini yang berujung kena tipu. Hal ini membuat Grat bersedih dan sangat stres.

- Awkarin bantu selidiki

Karin Novilda atau Awkarin mengomentari unggahan Ken dan Grat.

Awkarin melihat akun lelang online yang diduga menipu Ken dan Grat membawa namanya agar terlihat terpercaya. Ada tulisan verified by @awkarin di bio Instagram miliknya.

Awkarin mengaku akan menyelidiki akun lelang online tersebut. Ia pun menuliskan klarifikasi apabila akun @awkarin sudah tidak pernah menerima endorse lagi.

Timnya juga sudah meminta pertanggungjawaban dari akun lelang online tersebut karena membawa-bawa namanya.

“Bukan salah kakak kok, kita juga salah enggak teliti. Makasih banyak ya kak,” kata Ken dan Grat.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Halaman Selanjutnya
Halaman
Tag
Artikel berhasil disimpan
Lihat
Artikel berhasil dihapus dari list yang disimpan
Oke
Artikel tersimpan di list yang disukai
Lihat
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kompas.com Play

Lihat Semua

Terpopuler
Komentar
Tulis komentar Anda...
Terkini
Lihat Semua
Jelajahi