JAKARTA, KOMPAS.com - Film Sri Asih karya sutradara Upi Avianto kabarnya akan dirilis di Jepang.
Kabar tersebut dibagikan oleh Instagram resmi Bumilangit yang memperlihatkan poster dari film Sri Asih dengan tulisan Jepang.
Rencananya, film yang dibintangi Pevita Pearce ini akan rilis pada Desember 2023 mendatang.
Baca juga: Film Sri Asih Raih Penghargaan di Fantastic Fest 2023
“Poster film Sri Asih yang akan dirilis di Jepang bulan Desember nanti,” tulis akun Instagram Bumilangit, Selasa (17/10/2023).
Lebih lanjut belum diketahui tanggal pasti film Sri Asih akan rilis di Jepang.
Kompas.com sampai saat ini masih menghubungi pihak terkait mengenai penayangan film Sri Asih di Jepang.
Baca juga: Sri Asih Terpilih sebagai Official Selection Rotterdam International Film Festival 2023
Sebelumnya, Joko Anwar selaku produser sempat menyebut bahwa ada kemungkinan Sri Asih bakal tayang di luar negeri.
Langkah Sri Asih pun mengikuti bakal mengikuti film Gundala yang sudah terlebih dahulu tayang di Amerika Serikat, Jepang hingga Eropa.
“Gundala itu tayangnya di banyak negara termasuk di Amerika Serikat yang bioskop ya, bukan di platform. Termasuk di Jepang, Eropa. Nah, Sri Asih juga sedang dalam pembicaraan dengan distributor dari banyak negara juga," ungkap Joko Anwar beberapa waktu lalu.
Baca juga: Performa Film Sri Asih Rendah, Produser Sebut Godam dan Tira Tetap Dilanjutkan
Diketahui, Sri Asih adalah film superhero kedua dari Jagat Sinema Bumilangit yang diproduksi Screenplay.
Film Sri Asih berkisah tentang Alana, anak yatim piatu yang diadopsi oleh perempuan kaya raya.
Alana beranjak dewasa dan membangun karier sebagai petarung profesional MMA. Kehebatan Alana menarik perhatian Mateo Adinegara, putra tunggal dari seorang pebisnis kaya yang tertantang untuk melawan Alana yang memiliki reputasi tidak pernah kalah dalam pertarungan.
Namun saat Alana berhasil mengalahkan Mateo, Mateo pun emosi dan langsung menyerang klub Alana.
Baca juga: Jadi Sri Asih, Pevita Pearce Tak Sangka Mimpinya Main Film Garapan Upi Jadi Kenyataan
Alana dan keluarganya harus berhadapan dengan keluarga Adinegara yang suka berbuat semena-semana karena berkomplotan dengan polisi korup.
Alana kemudian mempelajari bahwa dia adalah titisan dari Dewi Asih, sang Dewi Keadilan yang memilih Alana untuk menjadi perwakilannya di bumi untuk memerangi kejahatan.
Alana harus menghadapi keluarga Adinegara serta orang-orang yang mengancam keselamatan umat manusia.
Film ini juga banyak memasukkan unsur-unsur budaya Jawa, mulai dari bahasa, pakaian, hingga beberapa detail ornamen khas Jawa, dan membuat film Sri Asih terasa dekat dan relevan dengan budaya di Indonesia.
Selain Pevita, Sri Asih juga dibintangi Reza Rahadian, Christine Hakim, Jefri Nichol, Dimas Anggara, Surya Saputra, Jenny Zhang, dan Randy Pangalila.