Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Tumbuh bersama kekuatan mimpi perempuan Indonesia

Lagu 'Everytime' Dikaitkan dengan Pengakuan Aborsi Britney Spears, Kok Bisa?

Baca di App
Lihat Foto
Britney Spears
Britney Spears dalam video musik Everytime
|
Editor: Rintan Puspita Sari

KOMPAS.com- Memoar terbaru Britney Spears mencuri perhatian setelah penyanyi berusia 41 tahun itu mengungkap fakta yang terkubur 20 tahun lalu.

Bahwa ia telah menggugurkan kandungan setelah hamil anak Justin Timberlake selama hubungan mereka.

Britney dan Justin diketahui masih remaja saat mereka berpacaran antara tahun 1999 dan 2002.

Setahun setelah pasangan ini berpisah, Britney merilis album In the Zone.

 

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Singel ketiga dari album ini adalah "Everytime", sebuah lagu balada yang berbeda dengan beberapa rilisan sebelumnya yang lebih ceria.

Baca juga: Britney Spears Akui Pernah Aborsi karena Justin Timberlake Tak Ingin Jadi Ayah

Dulu, banyak yang menduga lagu tersebut tentang perpisahannya dengan Justin.

Tapi kini setelah memoarnya muncul, banyak penggemar melihat dan percaya lirik lagu "Everytime" bisa jadi merujuk pada aborsi, dan melihatnya sebagai permintaan maaf kepada bayi yang belum lahir. Berikut penjelasannya.

Lirik lagu

//And every time I see you in my dreams/ I see your face/ you're haunting me// I guess I need you, baby//

Bagian reff lagu tersebut kini ditafsirkan dengan cara baru oleh beberapa orang.

Teori ini telah mendorong diskusi di antara para penggemar dan menjadi viral di media sosial, di mana banyak yang membagikan ulang klip video musiknya.

Britney menulis lagu ini bersama Annet Artani, sementara video musiknya, yang dirilis pada tahun 2004, disutradarai oleh David LaChapelle.

Baca juga: Digugat Cerai Sam Asghari, Britney Spears: Saya Tidak Bisa Menahan Sakitnya

Catatan dari PRS, badan yang mengelola hak-hak musik, mengatakan bahwa pembagian penulisan lagu ini adalah 65% Britney dan 35% Annet.

Menulis di media sosial pada tahun 2019, LaChapelle mengatakan "satu-satunya arahan yang diberikan Britney kepada saya untuk video tersebut adalah dia ingin mati dalam video tersebut".

Video musik

Ada juga bagian dari video musik untuk lagu ini, yang dirilis pada bulan April 2004, yang menurut para penggemar tampak mengarah pada aborsi juga.

Video ini mengeksplorasi tingkat ketenaran Britney yang sangat tinggi, menunjukkan dia diburu oleh paparazi dan penggemar dan kemudian dia terluka setelah kepalanya dipukul dengan kamera.

Dia mundur ke kamar hotelnya dan masuk ke kamar mandi dan terlihat kehilangan kesadaran saat dia berdarah dan kemudian tenggelam.

Baca juga: Perjalanan Cinta Britney Spears dan Sam Asghari yang Berujung Gugat Cerai

Video tersebut kemudian menampilkan adegan yang menunjukkan Britney dibawa ke ambulans, disadarkan oleh dokter di ranjang rumah sakit, sementara hantunya melihat.

Hantu Britney kemudian berjalan ke kamar sebelah rumah sakit, di mana seorang bayi perempuan sedang dilahirkan.

Adegan itu kini diduga merujuk pada situasi yang akan dialami penyanyi tersebut jika dia melahirkan bayi tersebut.

Namun, film ini tidak secara eksplisit menyinggung tentang aborsi.

Alur naratifnya tampak seperti satu kehidupan yang berakhir, sementara kehidupan yang lain dimulai.

Pertunjukan live

Tidak itu saja, penggemar mulai menelusuri penampilan live Britney selama promosi lagu tersebut.

Dalam satu pertunjukannya, Britney terlihat menyentuh perutnya saat menyanyikan lagu tersebut.

Sementara dalam pertunjukan lainnya, dia menyela pertunjukan untuk mencium putra-putranya, Sean Preston, yang kini berusia 18 tahun, dan Jayden James, yang kini berusia 17 tahun, saat mereka duduk di antara para penonton.

Bagaimana dengan Justin?

Justin belum mengomentari pengakuan terbaru Britney, tetapi mengatakan dalam sebuah unggahan di media sosial pada tahun 2021.

Saat itu dia pernah berkata bahwa "sangat menyesal" dan akan "bertanggung jawab" setelah mengakui bahwa dia telah mengecewakan Britney selama hubungan mereka.

Lagunya "Cry Me A River", yang dirilis tak lama setelah perpisahan mereka pada tahun 2002, dipandang oleh beberapa orang memanfaatkan hubungan mereka.

Baca juga: Lirik dan Chord Lagu Cry Me a River dari Justin Timberlake

Karena ia menggunakan patah hati untuk mempromosikan musiknya dan bahkan menampilkan model yang mirip dengan Britney dalam video tersebut.

Annet sebelumnya mengatakan bahwa lagu tersebut sebagian dimaksudkan sebagai tanggapan terhadap "Cry Me A River."

"Dia berbicara (omong kosong) tentang dia pada saat itu di radio," kata Annet.

"Dia mulai menyinggung masalah pribadi. Di sini, dia memiliki jenis citra yang berbeda, dan dia benar-benar mengekspos beberapa hal yang mungkin tidak dia inginkan di luar sana," lanjutnya.

Soal aborsi

Dalam memoarnya The Woman in Me, ikon pop ini mengungkapkan bahwa saat ia berpacaran dengan Justin Timberlake, ia mengandung bayinya, namun kemudian melakukan aborsi.

"Itu adalah sebuah kejutan, tapi bagi saya, itu bukanlah sebuah tragedi. Saya sangat mencintai Justin. Saya selalu berharap kami akan memiliki sebuah keluarga bersama suatu hari nanti," tulis Britney dalam memoar tersebut.

Saat itu Justin jelas tidak senang dengan kehamilan itu.

"Dia mengatakan bahwa kami belum siap untuk memiliki bayi dalam hidup kami, bahwa kami masih terlalu muda," tulis Britney dalam memoarnya.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Halaman Selanjutnya
Halaman
Tag

Artikel Terkait

Artikel berhasil disimpan
Lihat
Artikel berhasil dihapus dari list yang disimpan
Oke
Artikel tersimpan di list yang disukai
Lihat
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kompas.com Play

Lihat Semua

Terpopuler
Komentar
Tulis komentar Anda...
Terkini
Lihat Semua
Jelajahi