JAKARTA, KOMPAS.com- Aktris Citra Kirana menutupi tangisannya dengan tawa saat kembali membicarakan persoalan suaminya, Rezky Aditya.
Citra tahu ada banyak orang yang berpikir dirinya wanita kuat karena bisa tetap tenang menghadapi fakta suaminya memiliki anak dari wanita lain sebelum menikah dengannya.
Padahal faktanya tidak demikian. Dia hanya memilih untuk diam dan tak membalas dengan ucapan apapun.
"Pada saat itu aku juga sedih pasti, itu berat banget buat aku," ucap Citra dengan suara bergetar, dikutip dari YouTube The Sungkars.
Baca juga: Citra Kirana Akui Menangis gara-gara Nonton Podcast yang Buka Aib Rezky Aditya
Berusaha menutupi tangisannya dengan tawa, Citra mengungkap perasaannya saat menghadapi kasus suaminya.
"Mungkin orang lihatnya 'kok bisa sih, hebat banget,' aku di rumah enggak yang diem aja, berpikir baik-baik aja, berat banget," ucap Citra yang sempat terdiam sebelum melanjutkan perkataannya.
"Kita di dalamnya susah banget sebenarnya. Kita sering banget ngobrol berdua, 'kita bisa yank,'" lanjutnya.
Tak hanya memilih tetap diam, mereka juga berusaha menutup mata dan telinga dari semua perkataan dan tudingan buruk atas kasus Rezky.
Baca juga: Tanggapi Putusan MA soal Rezky Aditya, Citra Kirana: Tidak Akan Ubah Apapun di Keluarga
"Pada saat itu kita bener-bener tutup mata, tutup kuping kita banget, kita minta sama Allah, kuatin hati aku, hati suamiku, keluargaku, apalgi orangtuaku," ujar Citra.
"Karena masalah ini bukan cuma kita berdua, keluarga kita, orangtua kita dicecer kan," imbuh Citra.
Citra mengaku, alasannya tetap kuat selain karena keluarga, dia juga percaya Rezky telah berubah.
"Pada saat ada masalah, kita balik lagi aja, kita ijab kabul, kita menikah karena Allah. Aku memang udah menyerahkan hidupku sama Rezky," tutur Citra.
"Aku enggak tahu kedepannya akan ada apa, tapi kita harus sama-sama saling menguatkan aja. Dia juga udah berubah jadi lebih baik lagi dan itu udah aku rasain sendiri," jelas Citra.
Sebelumnya, kisruh seputar pengakuan status anak antara Rezky Aditya dan Wenny Ariani telah berlangsung lama.
Akhirnya persoalan ini diselesaikan melalui jalur hukum hingga akhirnya Pengadilan Tinggi (PT) Banten mengabulkan gugatan Wenny Ariani yang menyatakan bahwa Rezky Aditya merupakan ayah biologis dari anak perempuannya.
Merasa tak puas dengan putusan Pengadilan Tinggi Banten, Rezky Aditya mengajukan kasasi ke Mahkamah Agung, tetapi akhirnya ditolak.
Ini otomatis memperkuat putusan Pengadilan Tinggi Banten yang menyatakan Rezky Aditya sebagai ayah kandung atau ayah biologis anak Wenny Ariani.