Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Tumbuh bersama kekuatan mimpi perempuan Indonesia

Video Syur Mirip Rebecca Klopper Tersebar Lagi, Kuasa Hukum Duga Dalang Utamanya Sakit Hati

Baca di App
Lihat Foto
KOMPAS.com/VINCENTIUS MARIO
Rebecca Klopper didampingi Fadly Faisal menghadiri konferensi pers di kawasan Panglima Polim, Jakarta Selatan, Selasa (6/6/2023). Rebecca meminta maaf kepada publik soal video syur 47 detik mirip dirinya.
|
Editor: Dian Maharani

JAKARTA, KOMPAS.com - Tim kuasa hukum artis Rebecca Klopper menduga dalang utama penyebaran video syur mirip kliennya bertindak karena sakit hati.

Belum lama ini di media sosial tersebar video berdurasi sekitar 11 menit dan 1 menit 40 detik setelah kasus yang pertama pada Mei lalu.

"Ada pihak-pihak yang sengaja menyebarkan, berarti ada motif, seperti dicicil," ujar pengacara Raudhah Mariyah saat konferensi pers di daerah Petogogan, Jakarta Selatan, Jumat (20/10/2023).

Baca juga: Rebecca Klopper Laporkan Lagi Para Penyebar Video Asusila yang Diduga Mirip Dirinya

Maka itu kini tim kuasa kasus kedua ini berusaha memburu dalang atau otak utama dari penyebaran video ini.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

"Dugaannya bisa jadi sakit hati cemburu tidak terima Rebecca jadi sosok yang lebih baik, bertemu dengan yang lebih baik," lanjut Raudhah Mariyah.

Untuk kasus kedua dengan dua video ini Raudhah Mariyah bersama timnya, pengacara Muannas Alaidid telah melapor tiga akun penyebar ke Polda Metro Jaya Jakarta pada 7 Oktober dan lima akun penyebar ke Bareskrim Polri pada 8 Oktober.

Baca juga: Rebecca Klopper Jalani Pemulihan Pascatrauma Setelah Ada Lagi 2 Video Syur Mirip Dirinya

Para pemilik akun tersebut dijerat dengan ancaman Pasal 27 ayat 1 juncto Pasal 45 ayat 1 UU ITE yang hukumannya maksimal enam tahun penjara.

Tim kuasa hukum juga sempat mendampingi Rebecca ke LPSK dan Komnas Perempuan untuk mendapatkan perlindungan serta berbagi keluh kesah.

Kata Raudhah, kini Rebecca masih fokus dalam pemulihan psikologis, tetapi ia sudah mulai menerima beberapa pekerjaan.

Sebelumnya, penyebar video syur mirip Rebecca pada kasus pertama, BF telah ditangkap pada 1 September lalu di Riau.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Tag
Artikel berhasil disimpan
Lihat
Artikel berhasil dihapus dari list yang disimpan
Oke
Artikel tersimpan di list yang disukai
Lihat
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kompas.com Play

Lihat Semua

Terpopuler
Komentar
Tulis komentar Anda...
Terkini
Lihat Semua
Jelajahi