KOMPAS.com – Anggota grup Kpop BIGBANG G-Dragon akan secara sukarela hadir di hadapan polisi untuk diperiksa atas dugaan penyalahgunaan narkoba minggu depan.
Informasi ini disampaikan pengacara G-Dragon Kim Su-hyeon pada Selasa (31/10/2023).
"Ini untuk penyelidikan yang cepat dan adil," kata pengacara Kim Su-hyeon dalam sebuah pernyataan, seperti dikutip dari Yonhap News, Selasa.
Baca juga: Yakin Tak Bersalah, G-Dragon Disebut Rela Keluarkan Rp 23 Miliar untuk Sewa Pengacara
G-Dragon diduga menggunakan obat-obatan terlarang yang melanggar Undang-Undang Pengendalian Narkotika.
Namun, G-Dragon telah membantah tudingan tersebut.
Polisi pada hari Selasa mengatakan mereka telah mengatur pertemuan dengan G-Dragon, dan menambahkan bahwa mereka akan melakukan tes narkoba instan terhadapnya untuk memeriksa apakah dia menggunakan narkoba.
Baca juga: Kuasa Hukum: Tidak Benar G-Dragon Gunakan Narkoba
Badan Kepolisian Metropolitan Incheon menjadwalkan pemeriksaan sejak minggu lalu untuk penyelidikan dan melarang G-Dragon meninggalkan Korea Selatan.
Pernyataan itu muncul satu hari setelah G-Dragon, yang bernama asli Kwon Ji-yong, mengumumkan niatnya untuk hadir dalam penyelidikan.
Sementara itu, polisi juga memanggil aktor Lee Sun-kyun untuk menjalani pemeriksaan kedua pada hari Sabtu (29/10/2023), setelah Lee kembali ke rumah setelah tes reagen singkat minggu lalu, yang hasilnya negatif.
Baca juga: Polisi Keluarkan Larangan Bepergian untuk G-Dragon dan Lee Sun Kyun
Lee diduga menggunakan ganja dan obat-obatan terlarang lainnya di rumah seorang perempuan yang bekerja di sebuah bar kelas atas di distrik Gangnam Seoul beberapa kali sejak awal tahun ini.
Polisi telah meminta Badan Forensik Nasional melakukan analisis menyeluruh terhadap sampel urin dan rambutnya, yang mungkin memerlukan waktu lebih dari dua minggu untuk keluar.
Polisi mengatakan mereka akan meninjau kemungkinan mengajukan surat perintah penangkapan terhadap Lee, tergantung pada apakah aktor tersebut mengakui tuduhannya dan berapa kali dia menggunakan narkoba.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.