Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Tumbuh bersama kekuatan mimpi perempuan Indonesia

7 Artis Keturunan Pahlawan, Ada Asri Welas hingga Dian Sastrowardoyo

Baca di App
Lihat Foto
KOMPAS.com/VINCENTIUS MARIO
Asri Welas saat ditemui di sela acara gala premiere film Cek Toko Sebelah 2, Senin (20/12/2022). 
|
Editor: Rintan Puspita Sari

JAKARTA, KOMPAS.com- Hari Pahlawan diperingati setiap tanggal 10 November untuk mengenang jasa pahlawan yang berhasil merebut kebebasan dari para penjajah.

Meskipun hanya bisa mengenali mereka dari buku sejarah, tapi mereka memiliki anak cucu hingga cicit yang terus melanjutkan perjuangan mereka dengan cara dan di bidangnya masing-masing.

Beberapa diantaranya bahkan terjun di dunia seni seperti Dian Sastrowardoyo hingga Asri Welas, berikut sejumlah selebritas Tanah Air yang masih keturunan pahlawan.

Asri Welas

Asri Welas diketahui merupakan keturunan ketujuh Pangeran Diponegoro dari pihak ibunya.

Namun karena sejarah masa lalu, akhirnya mereka yang menjadi keturunan Pangeran Diponegoro tak memiliki gelar apapun.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Baca juga: Ternyata Masih Keturunan Pangeran Diponegoro, Asri Welas: Zaman Dulu Kita Enggak Boleh Ngomong

Menurut cerita yang pernah didengar Asri dari eyangnya, dulu keturunan Pangeran Diponegoro dimusnahkan oleh Belanda.

"Jadi kalau cerita dari eyang gue adalah, dulu waktu zaman Belanda, itu semua keluarga Diponegoro harus split dan enggak boleh ngaku kalau keturunan Diponegoro," ujar Asri Welas dikutip dari YouTube The Leonardo's.

Setiawan Djody

K.P.H. Salahuddin Setiawan Djodi Nur Hadiningrat atau lebih dikenal sebagai Setiawan Djodi diketahui sebagai cucu pahlawan nasional Dr. Wahidin Sudirohusodo.

Dr. Wahidin Sudirohusodo merupakan penggagas berdirinya organisasi yang didirikan para pelajar School tot Opleiding van Inlandsche Artsen (STOVIA), Jakarta.

Nia Dinata

Sutradara Nia Dinata merupakan cicit dari Otto Iskandardinata.

Otto Iskandardinata adalah salah satu pahlawan nasional yang dikenal dengan julukan Si Jalak Harupat ini tercatat sebagai anggota Badan Penyelidik Usaha-usaha Persiapan Kemerdekaan Indonesia (BPUPKI) dan Panitia Persiapan Kemerdekaan Indonesia (PPKI).

Dian Sastrowardoyo

Ibu dua anak tersebut merupakan cucu keponakan dari Prof. Mr. Sunario Sastrowardoyo.

Sunario dikenal sebagai satu tokoh yang berperan aktif dalam dua peristiwa yang menjadi tonggak sejarah nasional, Manifesto 1925 dan Kongres Pemuda II.

Baca juga: Jadi Fans Berat Dian Sastro Sejak SMA, Gading Marten: Gue Deg-degan Cuma Sama Dia Doang

Selain itu, Sunario adalah salah satu tokoh Indonesia pada masa pergerakan kemerdekaan Indonesia dan pernah menjabat sebagai pengurus Perhimpunan Indonesia di Belanda.

Dian pun mengaku pernah berjumpa sang kakek saat usianya masih sangat belia.

"Saya waktu kecil pernah ketemu Eyang Nario. Saya berumur 5 tahun, dan beliau sudah tuaaaa sekali. Eyang kakung saya adeknya yang ke-11. Beda usianya jauh sekali," tulisnya di Instagram tahun 2016 silam.

Dewi Yull

Penyanyi Dewi Yull merupakan cicit dari RM Tirto Adhisoerjo, yang merupakan seorang tokoh pers dan tokoh kebangkitan nasional Indonesia, dikenal juga sebagai perintis persuratkabaran dan kewartawanan nasional Indonesia

"Buyutku..kami bangga padamu..R.M Tirto Adhi Soerjo ( 1880 -1918 ) Pahlawan Nasional.Selamat Hari Pahlawan," tulis Dewi Yull di unggahan Instagram pada tahun 2019.

Maia Estianty

Maia adalah cicit Raden Hadji Oemar Said Tjokroaminoto yang merupakan pahlawan nasional sekaligus pemimpin abadi Sarekat Islam (IS).

Tjokroaminoto memimpin SI sejak 1914 hingga wafat pada 17 Desember 1934.

Di bawah kendalinya, SI sempat menjadi salah satu organisasi massa terbesar dalam sejarah pergerakan nasional.

Beliau juga merupakan guru bagi tokoh-tokoh yang sangat berpengaruh seperti Sukarno, Semaoen, Musso, hingga Maridjan Kartosoewirjo.

Aleta Molly

Penyanyi Aleta Molly mengungkap bahwa dirinya merupakan keturunan langsung generasi kelima pahlawan nasional Cut Nyak Meutia.

Dalam kesempatan vlog Boy William, Aleta menunjukkan lukisan yang menggambarkan wajah buyutnya itu.

Cut Nyak Meutia adalah pahlawan nasional Indonesia yang berasal dari daerah Aceh.

Dalam perjuangannya untuk Tanah Air, Cut Nyak Meutia pernah mengangkat senjata melawan Belanda di Aceh Utara.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Halaman Selanjutnya
Halaman
Tag

Artikel Terkait

Artikel berhasil disimpan
Lihat
Artikel berhasil dihapus dari list yang disimpan
Oke
Artikel tersimpan di list yang disukai
Lihat
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kompas.com Play

Lihat Semua

Terpopuler
Komentar
Tulis komentar Anda...
Terkini
Lihat Semua
Jelajahi