Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Tumbuh bersama kekuatan mimpi perempuan Indonesia

Konser BMTH Dihentikan, Promotor: Kami Mohon Maaf, Kalian Mau Maki-maki Saya Enggak Apa-apa

Baca di App
Lihat Foto
Kompas.com/Revi C Rantung
Para penonton menuntut refund setelah konser Bring Me The Horizon (BMTH) di Beach City International Stadium Ancol, Jakarta Selatan, dihentikan di tengah jalan, Jumat (10/11/2023).
|
Editor: Kistyarini

JAKARTA, KOMPAS.com - Konser Bring Me The Horizon (BMTH) yang digelar di Ancol Beach City International Stadium Ancol, Jakarta Utara pada Jumat (10/11/2023) dihentikan di tengah jalan.

Oliver Sykes cs tiba-tiba masuk ke belakang panggung usai membawakan lagu “Die 4 U”.

Awalnya penonton menunggu para personel BMTH kembali ke panggung. Penantian itu berlangsung sekitar setengah jam.

Namun Ravel selaku promotor ke panggung dan mengumumkan bahwa konser BMTH tidak bisa dilanjutkan karena masalah teknis panggung.

“Saya memohon maaf, kalian mau maki-maki saya enggak apa-apa,” kata Ravel.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Baca juga: Ada Masalah Panggung, Konser Bring Me The Horizon Terpaksa Dihentikan

“Show hari ini, saya sudah mencoba meyakinkan bandnya, permasalahannya adalah kita mau berusaha yang terbaik, tetapi malam ini saya minta maaf sebesar-besarnya, sedalam-dalamnya kalau kita tidak bisa melanjutkannya, harap tenang terima kasih sekali lagi,” tambah Ravel.

Sementara penonton yang mendengar ucapan Ravel langsung menuntut untuk mengembalikan uang mereka.

“Refund… refund,” teriak penonton.

Kejadian ini memicu trending topic di media sosial X (sebelumnya Twitter). Kata BMTH menjadi trending topic.

Sejumlah video yang beredar di media sosial menggambarkan sejumlah penonton memprotes dan naik ke panggung.

Baca juga: Buka Konser BMTH, Oliver Sykes: Jakarta How Are You Feeling?

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Tag
Artikel berhasil disimpan
Lihat
Artikel berhasil dihapus dari list yang disimpan
Oke
Artikel tersimpan di list yang disukai
Lihat
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kompas.com Play

Lihat Semua
Terpopuler
Komentar
Tulis komentar Anda...
Terkini
Lihat Semua
Jelajahi