JAKARTA, KOMPAS.com- Oriza Violinar, putri personel Kahitna, Harry Suhardiman mulai membiasakan diri menggunakan tangan kiri setelah sebagian tangan kanannya diamputasi karena kecelakaan.
Sebagai orang yang terbiasa menggunakan tangan kanan, Oriza membagikan cerita perjuangannya belajar lagi dari nol untuk kini membiasakan diri memakai tangan kiri.
"Aku perlu belajar kemampuan menulis dasar lagi," tulisnya dalam video di akun Instagram @theviolinar.
Dalam video itu terlihat Oriza membagikan momen hari pertama mencoba menjalani kehidupan normalnya setelah menjalani amputasi.
Baca juga: Sopir Bus yang Bawa Anak Harry Kahitna, Oriza Violinar, Diduga Kabur Setelah Kecelakaan
Salah satu yang menjadi tempat tujuannya adalah toko buku. Oriza membeli buku untuk belajar menulis lagi.
Selain belajar menulis, Oriza juga belajar membuat alis dengan tangan kiri.
"Percobaan pertamaku menggambar alis dengan tangan kiriku," tulisnya.
Oriza sedikit membagikan cerita tentang kejadian yang dialami hingga sebagian tangan kanannya harus diamputasi.
"Seperti kalian sudah ketahui, aku mengalami kecelakaan pada 2 Desember 2023," tulis Oriza.
Baca juga: Oriza Violinar Anak Harry Kahitna Kecelakaan Bus di Puncak, Sebagian Tangan Kanan Diamputasi
"Anggap saja, untuk menyelamatkan seluruh tubuhku, aku harus kehilangan separuh tangan kananku," lanjutnya.
Itu sebabnya, Oriza harus mulai membiasakan diri untuk melakukan aktivitas dengan tangan kirinya.
"Jadi sekarang, saya akan belajar melakukan banyak hal dengan tangan nondominan saya (saya akan menjadi orang kidal)," kata Oriza.
Semangat Oriza menjalani kehidupan barunya itu membuat banyak netizen terharu dan meninggalkan pesan semangat untuknya.
"MasyaAllah... Inilah yg perlu ditiru, selalu semangat & positif karena semua manusia punya kekurangan & kelebihan. Kagum banget," tulis @devi_arum_s.
"MasyaAllah kaka kamu hebat ,tetap selalu ceria & semangat yaa," tulis @diana_rachma94.
"Kamu hebat , semangaatt banyak yg sayang kamu," tulis @rm.windaa13.
Sebelumnya, vokalis Kahitna, Mario Ginanjar mengunggah cerita tentang kecelakaan yang dialami Oriza.
Mario menceritakan awalnya Oriza mengikuti acara kampus ke daerah Puncak, Bogor.
Namun, bus yang ditumpangi Oriza ternyata mengalami kecelakaan.
Mario mengatakan, bus yang ditumpangi Oriza dalam kondisi tidak layak jalan.
"Di perjalanan, bisnya mengalami kecelakaan dan akhirnya Oriza harus kehilangan sebagian lengan kanannya," tulis Mario.
"Bis yang dia kendarai rupanya tidak dalam kondisi yang layak untuk jalan dan ditambah dengan SDM yang kurang qualified,” lanjut Mario.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.