Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Tumbuh bersama kekuatan mimpi perempuan Indonesia

Aditya Zoni Ungkap Kepedihan Saat Menguburkan Ayahnya

Baca di App
Lihat Foto
KOMPAS.com/Ady Prawira Riandi
Artis Aditya Zoni mengungkapkan sang ayah sudah mengidap kanker hati stadium akhir sebelum meninggal dunia.
|
Editor: Kistyarini

DEPOK, KOMPAS.com - Artis sekaligus politisi Aditya Zoni mengungkapkan kepedihannya saat menguburkan sang ayah, Suhendri Zoni, di TPU Kalimulya I.

Setelah masuk ke liang lahad, Adit tak kuasa membendung kesedihan dan dia menangis hebat.

Proses pemakaman pun sempat ditunda sementara hingga Adit menyatakan siap untuk melanjutkan.

Kepada awak media, Adit mengaku tak kuat menahan semua perasaan saat itu.

Baca juga: Tangis Ammar Zoni Saksikan Pemakaman Ayahnya lewat Video Call

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

“Iya (tadi sempat enggak kuat), tapi harus kuat karena kan enggak ada Bang Ammar di sini kan,” ujar Adit usai pemakaman di TPU Kalimulya I, Minggu (21/1/2024).

Aditya Zoni merasa kehadiran Ammar Zoni sebenarnya bisa meringankan beban yang dipikulnya.

Namun apa daya, Ammar saat ini tengah ditahan di rumah tahanan Polres Metro Jakarta Barat karena kasus penyalahgunaan narkoba.

“Di sini kan saya sebagai anak kedua jadi mau enggak mau, sesakit apapun hati, sesakit apapun rasa ini, cuma ya harus sampai selesai karena tanggung jawab saya sekarang,” ujarnya.

Baca juga: Sebelum Meninggal Dunia, Ayah Ammar Zoni Idap Kanker Hati

Proses pemakaman Suhendri Zoni berlangsung di tengah hujan deras yang mengguyur Depok.

Ammar Zoni dihadirkan lewat sambungan telepon dan video call untuk mengantarkan kepergian sang ayah tercinta.

Suami Irish Bella itu bahkan mengumandangkan adzan lewat sambungan telepon ketika jenazah mulai dikuburkan.

Baca juga: Lewat Sambungan Telepon, Ammar Zoni Adzani Ayahnya di Liang Lahad

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Tag
Artikel berhasil disimpan
Lihat
Artikel berhasil dihapus dari list yang disimpan
Oke
Artikel tersimpan di list yang disukai
Lihat
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kompas.com Play

Lihat Semua

Terpopuler
Komentar
Tulis komentar Anda...
Terkini
Lihat Semua
Jelajahi