Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Tumbuh bersama kekuatan mimpi perempuan Indonesia

Awal Mula Tak Terbiasa Pegang Uang Sendiri, Raffi Ahmad: Masuk ke Nyokap sampai Umur 22 Tahun

Baca di App
Lihat Foto
KOMPAS.com/VINCENTIUS MARIO
Presenter kondang Raffi Ahmad dalam perayaan 30 tahun Hamparan Stone di Mangga Dua, Jakarta Pusat, Jumat (13/10/2023).
|
Editor: Rintan Puspita Sari

JAKARTA, KOMPAS.com- Presenter Raffi Ahmad mengaku tak terbiasa memegang uang sendiri karena sejak awal bekerja sudah menyerahkan penghasilan pada ibunya.

Raffi yang bekerja sejak usianya masih belasan tahun, mengatakan tak pernah memegang uang sampai usianya menginjak 22 tahun.

"Pertama gue syuting pas 2 SMP karena bokap udah sakit-sakitan, gue kerja karena buat butuh," kata Raffi dikutip dari YouTube Taulany Tv.

"Jadi honor apa pun itu enggak ditransfer ke gue, masuk ke nyokap gue, sampai umur 22 tahun," sambungnya.

Baca juga: Tahu Nagita Slavina Suka Barang Bermerek, Raffi Ahmad: Harga Dia Setahun, Mobil Bisa Kebeli

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Selama bekerja, Raffi tidak pernah tahu berapa banyak uang yang sudah dihasilkan.

Saat membutuhkan uang untuk membeli sesuatu, Raffi hanya akan bertanya pada ibunya.

"Sampai 22-23 tahun enggak pernah tahu uang gue berapa, enggak pernah ngerti megang uang," ujar Raffi.

"Kalau mau beli apa-apa tanya nyokap gue. Jadi mau beli apa-apa cuma tanya 'Ma bisa enggak?'" lanjutnya.

Baca juga: Biayai Kuliah Pengasuh Rafathar, Raffi Ahmad Bangga Saat Tahu Mbak Lala Akhirnya Lulus

Ibunya baru memberikan kepercayaan pada Raffi untuk membawa uangnya sendiri ketika Raffi berusia 23 tahun. Tapi saat itu Raffi justru menghamburkan uangnya. 

Akhirnya kebiasaan lamanya itu kembali dilakukan sampai sekarang. Raffi bahkan tak tahu berapa jumlah nominal saldo yang ada di ATM atau pun kartu kredit miliknya. 

"Itu karena udah terbiasa. Gue enggak tahu ATM gue, gue enggak tahu kartu kredit mana yang bisa, gue, uang gue aja enggak tahu ada berapa," imbuhnya yang bahkan tak hapal PIN kartu ATMnya. 

Raffi kemudian hanya mempercayakan uang-uangnya itu pada karyawannya. 

"Jadi ada orang yang megang aja, jadi Wallahualam, gue suka kadang duit gue...," kata Raffi Ahmad tak melanjutkan ucapannya.

"Wallahualam lah," sambungnya.

Raffi memiliki keyakinan bahwa rezeki yang dia dapat memang bukan sepenuhnya miliknya.

"Emang, harta yang kita dapat harus kita jaga dengan baik, tapi rezeki itu menurut gue enggak perlu kita itung-itungin," ujar Raffi.

"Dan rezeki yang kita punya sebenarnya bukan milik kita," imbuhnya.

Karena bagi Raffi, semua rezeki yang dia dapat baru akan benar-benar bermanfaat bagi dirinya, ketika dia bisa membantu orang lain.

"Uang yang kita punya, belum tentu jadi pahala kalau belum kita gunakan untuk bermanfaat," ucap Raffi.

"Tapi rezeki yang kita bisa kasih ke orang, itu pahala dan milik kita. Itu pemikiran gue begitu," lanjutnya.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Halaman Selanjutnya
Halaman
Tag

Artikel Terkait

Artikel berhasil disimpan
Lihat
Artikel berhasil dihapus dari list yang disimpan
Oke
Artikel tersimpan di list yang disukai
Lihat
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kompas.com Play

Lihat Semua

Terpopuler
Komentar
Tulis komentar Anda...
Terkini
Lihat Semua
Jelajahi