JAKARTA, KOMPAS.com - Selebgram Inara Rusli mengungkapkan kekecewaannya atas kasusnya dengan mantan suaminya, Virgoun, yang tak kunjung selesai.
Yang terbaru, Inara yang ditemani kuasa hukumnya, Arjana Bagaskara, datang ke Polda Metro Jaya untuk menjalani pemeriksaan atas dugaan akses ilegal data pribadi yang dilaporkan Virgoun.
Padahal Inara sebelumnya sempat mengisyaratkan perdamaian dengan Virgoun di awal tahun ini. Dia juga mengunggah foto pertemuannya dengan Virgoun di Instagram.
Namun pintu perdamaian seolah tertutup karena Virgoun enggan mencabut laporan.
Baca juga: Kisruh Royalti Lagu Inara Rusli Vs Virgoun dan Kemungkinan Berdamai
“Saya sih kenapa ya, enggak tahu dia seperti ini. Seharusnya dia sebagai bapak bijak dan dia juga harusnya tahu bahwa bagaimanapun aku ini ibu dari anak-anak,” kata Inara di Polda Metro Jaya, Jakarta Selatan, Selasa (23/1/2024).
“Perbuatan mulia dan bisa diuji bukan melakukan suatu contoh tidak baik untuk anak-anak,” tambah Inara.
Dalam kesempatan itu, Inara juga menyinggung soal nafkah dari Virgoun yang tak sesuai putusan Pengadilan.
“Nafkahnya aja sudah turun di putusan pengadilan berapa, yang ditransfer berapa. Enggak usah deh yang transfer sesuai putusan pengadilan. Yang benar-benar secara fakta aja deh 75 ditransfer, 20 sisanya kalau bukan saya enggak kerja gimana,” tutur Inara.
Baca juga: Inara Rusli Bersyukur Hubungannya dengan Virgoun Membaik
Hal inilah yang membuat Inara bekerja keras demi memenuhi kebutuhan ekonomi keluarga.
“Sekarang saya harus menjalankan usaha saya, saya enggak tahu dia dan orang-orang sekelilingnya maunya apa,” ungkap Inara.
Inara menyayangkan masalahnya dengan Virgoun yang tak kunjung selesai.
“Gimana hati nurani kalian, apa sih mau kalian sampai segitunya kalian sampai enggak mau memediasi suami istri sedang bertikai. Sampai masalahnya berlarut-larut segini lamanya,“ ucap Inara.
Baca juga: Inara Rusli Sebut Pertemuannya dengan Virgoun Bahas Rencana Damai
Sebagai informasi, Virgoun melaporkan Inara atas dugaan akses ilegal data pribadi di Polda Metro Jaya pada Juli 2023 lalu.
Laporan tersebut terdaftar dengan nomor LP/B/3830/VII/2023/SPKT/POLDA METRO JAYA.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.