Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Tumbuh bersama kekuatan mimpi perempuan Indonesia

Chef Arnold Ungkap yang Terjadi di Balik Tayangan MasterChef Indonesia

Baca di App
Lihat Foto
Instagram @arnoldpo
Chef Arnold Poernomo
|
Editor: Rintan Puspita Sari

JAKARTA, KOMPAS.com- Chef Arnold Poernomo, salah satu juri MasterChef Indonesia (MCI) jelaskan yang terjadi di balik tayangan MCI setelah beredar foto runner up MCI 11, Kiki.

Diketahui sebelumnya heboh foto saat Kiki membantu juara MCI 11, Belinda memotong daging domba, tapi adegan itu ternyata tak ada dalam versi tayangan televisi.

Tak ditemukannya adegan itu dalam versi tayangan, membuat netizen berspekulasi tentang kemenangan Belinda. Tapi ternyata yang sebenarnya terjadi tidak seperti itu. 

"Karena MasterChef sudah inhouse, semua materi kita syuting dilempar ke tim editing," ujar Chef Arnold dikutip dari YouTube Kasisolusi.

"Mungkin message dan note-notenya tidak di supervisi atau bagaimana," imbuhnya.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Baca juga: Penjelasan Chef Juna soal Belinda Tak Bisa Potong Daging Domba tapi Menang MCI 11

Arnold menduga kurangnya supervisi di dalam tim menjadi penyebab terjadinya kehebohan di mana banyak orang akhirnya menduga ada adegan yang sengaja dihilangkan untuk bisa memenangkan Belinda. 

"Ada tim sosmed yang ambil foto. Kalau mau ambil foto harusnya sinkron dong," ucap Arnold.

"Materi apa yang tayang, materi apa yang dibikin, harusnya seperti itu," lanjutnya.

Terlepas dugaan kurangnya supervisi sehingga foto dan video yang ditampilkan berbeda, Arnold mengatakan mereka juga tidak mau melarang peserta untuk memilih foto mana dari tim media sosial yang ingin mereka unggah.

Baca juga: Ingat Momen Hampir Makan Silica Gel dari Hidangan Peserta MCI, Chef Renatta: Pas Gue Potong Ada Bubuk Keluar

"Untuk materi apa yang dinaekin kan terserah kontestan," kata Arnold.

"Kan yang punya Instagram, sosial media kontestan sendiri. Enggak mungkin 'lo harus ini, ini,' itu kan hak mereka. Mungkin enggak sinkron di situ, yang membuat kesimpulan netizen seperti itu," jelasnya.

Sementara sebagai juri, Arnold juga tidak bisa menentukan bagian mana yang harus tayang atau tidak tayang.

"Mau editing, mau ini, yang tahu bagus untuk rating kan bukan kita," ucap Arnold.

Baca juga: Sempat Heboh, Chef Renatta Akhirnya Jelaskan soal Skor Kiki dan Belinda di MCI 11

"Kita juri pokoknya kita menilai sesuai kapasitas dan integritas kita," lanjutnya.

Diketahui sebelumnya, runner up MCI 11, Rizkisyah Putra Singarimbun atau Kiki MCI pernah menanggapi foto viralnya yang sedang membantu Belinda, juara MCI season 11 memotong daging.

"Jadi memang kemarin itu si Belinda agak kewalahan motong tulangnya, namanya cewek," kata Kiki dikutip dari Rumpi Trans tv.

"Tapi ini serius, dalam artian kita enggak berpikir ini harus gini-gini, pure kita support each other, aku bantu," jelas Kiki.

Kiki sendiri menyadari, tak mudah untuk memotong daging itu karena ada bagian tulang yang cukup besar, dengan peralatan yang diberikan untuk memotong juga besar.

Sementara mereka yang bekerja di industri food and beverage pasti tahu, ada seorang butcher yang memang tugasnya khusus memotong daging, tulang dan bagian lain.

"Kalau di industri ada section khusus namanya butcher yang ngetrim itu dan lain-lain dan tulang-tulangnya, dan itu biasanya frozen, ada mesinnya," jelas Kiki.

Untuk diketahui, saat diumumkan sebagai juara MCI, foto Kiki saat membantu Belinda memotong daging sempat viral di media sosial.

Foto itu rupanya justru semakin membuat Belinda diserang karena dianggap tak layak jadi pemenang MCI 11.

"Winner tapi potong daging dibantuin Kiki?" tulis @ntiiirrrs.

"Belinda enggak bisa potong daging terus dibantu Kiki tapi di cut, banyak banget janggalnya," tulis @yunitaterry3.

"Lah beneran enggak bisa potong daging?" tulis @oreoeskrimm_.

"Season ini paling kacau sih. Belinda emang lulusan Le Cordon Bleu, tapi daging aja masih dibantu potong sama Kiki," tulis @bellfleursss.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Halaman Selanjutnya
Halaman
Tag

Artikel Terkait

Artikel berhasil disimpan
Lihat
Artikel berhasil dihapus dari list yang disimpan
Oke
Artikel tersimpan di list yang disukai
Lihat
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kompas.com Play

Lihat Semua

Terpopuler
Komentar
Tulis komentar Anda...
Terkini
Lihat Semua
Jelajahi