Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Tumbuh bersama kekuatan mimpi perempuan Indonesia

Klarifikasi Raffi Ahmad terhadap Tudingan Pencucian Uang dan Semangatnya

Baca di App
Lihat Foto
KOMPAS.com/MELVINA TIONARDUS
Presenter Raffi Ahmad (kanan) bersama pengacara Hotman Paris (tengah) dan Roofi Ardian dalam konferensi pers klarifikasi tudingan kasus pencucian uang di daerah Mampang Prapatan, Jakarta Selatan, Senin (5/2/2024).
|
Editor: Kistyarini

JAKARTA, KOMPAS.com - Pembawa acara dan pengusaha Raffi Ahmad menjawab tudingan pencucian uang negara seperti yang dilontarkan Ketua Umum DPP National Corruption Watch (NCW) Hanifa Sutrisna.

Raffi dengan tegas menyatakan ia tidak terlibat pencucian uang. Kekayaan yang dia miliki saat ini adalah hasil bekerja secara benar dan halal.

Raffi juga mengungkapkan langkah yang akan diambilnya ke depan.

Benar dan halal

Pada Senin (5/2/2024) Raffi mengadakan konferensi pers untuk mengklarifikasi tudingan itu.

Ia didampingi pengacara Hotman Paris dan rekannya, Roofi Ardian yang mengetahui seluk beluk keuangan perusahaan yang didirikannya, RANS.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Baca juga: Putuskan Klarifikasi Tudingan Pencucian Uang, Raffi Ahmad: Ini Menyangkut Kredibilitas

Raffi mengatakan ia tidak melakukan pencucian uang dan justru bekerja keras.

"Jadi sekali lagi yang diberitakan di luar sana tidak benar adanya. Saya kerja benar, emang halal. Kerja dari umur 13 tahun sampai sekarang jadi artis atau selebriti di depan layar. Jadi influencer dan juga saya punya perusahaan RANS Entertainment yang udah 6 tahun berjalan," jelas Raffi Ahmad di daerah Mampang Prapatan, Jakarta Selatan.

Kredibilitas

Ini kedua kalinya Raffi buka suara setelah tudingan itu muncul di bulan Januari.

Dia memutuskan untuk memberikan klarifikasi karena kredibilitasnya secara individu dan bisnis terganggu.

"Saya enggak pernah mau undang media, saya enggak pernah klarifikasi tapi ini masalahnya ini menyangkut kredibilitas," ucap Raffi Ahmad.

Ayah dua anak ini menyebut banyak kliennya dan klien perusahaannya yang mempertanyakan tudingan itu meskipun belum sampai menyebabkan kerugian materi.

Baca juga: Segini Bayaran Raffi Ahmad Tampil di TV Per Jam

Tarif bayaran

Raffi Ahmad memiliki sejumlah program di beberapa stasiun televisi di Indonesia. Beberapa program bahkan ditayangkan setiap hari.

Banyak yang ingin tahu bayaran yang diterima Raffi untuk program yang dipandunya di televisi.

Raffi awalnya enggan membeberkan nominalnya.

"Rata-rata antara Rp 25 juta ke Rp 50 juta sekali tampil kan di TV," celetuk Hotman Paris.

Hotman mengaku mengetahui tarif tersebut karena ia juga sering tampil di televisi.

Enggan laporkan dan tak butuh maaf

Raffi meyakinkan bahwa dia tidak akan melaporkan pihak yang menudingnya terlibat pencucian uang.

Baca juga: Raffi Ahmad Enggan Laporkan Penuding Pencucian Uang dan Tak Butuh Permintaan Maaf

"Aku dari dulu lapor-lapor begitu, ah enggak. Kata Bang Hotman (Paris) juga ngapain kalau memang enggak. Aku hanya ingin berklarifikasi dan bertabayun saja, sudah enggak ada. Gue enggak mau lapor-lapor, gue enggak pernah mau punya musuh, gue mau santai saja," tegas Raffi Ahmad.

Ia juga tidak butuh permintaan maaf karena ia mengaku tidak "gila maaf".

Tetap semangat

"Kejadian apapun yang tidak benar adanya tidak mematahkan semangat saya," tutur Raffi Ahmad.

Raffi masih ingin memberikan kontribusinya kepada Indonesia melalui RANS.

Raffi mengatakan valuasi RANS dua tahun lalu sudah mencapai Rp 2,7 triliun dan kemudian ditambah investasi dari grup EMTEK.

Baca juga: Raffi Ahmad: Tuduhan Terlibat Pencucian Uang Tidak Mematahkan Semangat Saya

Dalam dua sampai tiga tahun ke depan RANS akan membuka IPO sehingga sahamnya bisa dibeli publik.

RANS yang didirkan enam tahun lalu kini mempunyai 15 anak perusahaan.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Halaman Selanjutnya
Halaman
Tag
Artikel berhasil disimpan
Lihat
Artikel berhasil dihapus dari list yang disimpan
Oke
Artikel tersimpan di list yang disukai
Lihat
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kompas.com Play

Lihat Semua

Terpopuler
Komentar
Tulis komentar Anda...
Terkini
Lihat Semua
Jelajahi