Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Tumbuh bersama kekuatan mimpi perempuan Indonesia

Polisi Telah Periksa 10 Saksi Terkait Meninggalnya Anak Tamara Tyasmara di Kolam Renang

Baca di App
Lihat Foto
KOMPAS.com/Dzaky Nurcahyo
Direktur Reserse Kriminal Umum (Dirreskrimum) Polda Metro Jaya Kombes Wira Satya saat ditemui wartawan usai pihak kepolisian melakukan ekshumasi makam anak Tamara Tyasmara, Dante (6) di TPU Jeruk Purut, Jakarta Selatan, Selasa (6/2/2024).
Penulis: Cynthia Lova
|
Editor: Andi Muttya Keteng Pangerang

JAKARTA, KOMPAS.com - Dirreskrimum Polda Metro Jaya, Kombes Pol Wira Satya Triputra mengatakan, telah memeriksa 10 orang saksi terkait meninggalnya anak artis Tamara Tyasmara di kolam renang.

Sebagai informasi, putra semata wayang Tamara Tyasmara, Raden Andante Khalif Pramudityo atau Dante (6), meninggal dunia diduga karena tenggelam di kolam renang pada 27 Januari 2024.

“Untuk pemeriksaan terhadap saksi-saksi kami sejauh ini sudah melaksanakan pemeriksaan terhadap 10 orang saksi untuk hari ini. Sudah datang di ruangan Jatanras Polda Metro Jaya 10 orang saksi,” ujar Wira di TPU (Tempat Pemakaman Umum) Jeruk Purut, Selasa (6/2/2024).

Baca juga: Sempat Berupaya Bangunkan Sang Anak, Tamara Tyasmara: Aku Gigitin, Aku Cubitin Saat di IGD

Wira mengatakan, 10 saksi yang telah diperiksa di antaranya, pengelola atau manajemen dan penjaga kolam renang.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tamara dan sopirnya juga sudah diperiksa di Polda Metro Jaya pada Senin (5/2/2024).

“Dari pihak kolam renang baik itu pengelola maupun penjaga sampai dengan sistem manajemen daripada kolam renang itu sendiri,” ucap Wira.

“Tentu saja untuk pemeriksaan saksi akan kami lakukan pengembangan,” lanjut Wira.

Baca juga: Kematian Anak Tamara Tyasmara di Kolam Renang Diusut dengan Scientific Crime Investigation

Wira mengatakan, pihak kepolisian telah melakukan ekshumasi atau pembongkaran makam Dante untuk proses autopsi.

Adapun hasil autopsi itu diperiksa oleh Puslabfor Polri.

“Termasuk nanti kita melaksanakan koordinasi dengan puslabfor untuk pemeriksaan bukti digital forensik,” kata Wira.

Wira menambahkan, kematian anak Tamara Tyasmara akan diungkap melalui metode scientific crime investigation.

Baca juga: Tamara Tyasmara Tak Kuasa Menahan Tangis Jelang Pembongkaran Makam Anaknya

“Rekan sekalian pelaksanaan ekshumasi (pembongkaran makam) ini diharapkan nantinya bisa mengungkap tabir dari kematian daripada korban,” ujar Wira.

“Tentunya dalam hal ini penyidik dari Polda Metro Jaya akan mengutamakan pembuktian melalui scientific crime investigation,” lanjut Wira.

Adapun ekshumasi atau pembongkaran makam ini dilakukan untuk proses autopsi guna mengetahui penyebab kematian anak dari Tamara Tyasmara.

Baca juga: Hari Ini, Polisi Lakukan Ekshumasi Makam Anak Tamara Tyasmara

“Untuk hasil autopsinya nanti kami akan mencooba untuk koordinasi dengan ketua tim yang melakukan pemeriksaan. Kami berharap dalam waktu cepat bisa mendapatkan hasil, karena ini pun hasil pemeriksaan kegiatan ekshumasi hari ini pun harus dilakukan pemeriksaan secara laboratoris oleh Puslabfor Polri,” tutur Wira.

Adapun sebelumnya, kasus ini ditangani Polsek Duren Sawit.

Kini kasus tersebut dilimpahkan ke Polda Metro Jaya. Pelimpahan kasus kematian korban dilakukan guna memudahkan proses penyelidikan.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Tag
Artikel berhasil disimpan
Lihat
Artikel berhasil dihapus dari list yang disimpan
Oke
Artikel tersimpan di list yang disukai
Lihat
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kompas.com Play

Lihat Semua

Terpopuler
Komentar
Tulis komentar Anda...
Terkini
Lihat Semua
Jelajahi