Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Tumbuh bersama kekuatan mimpi perempuan Indonesia

Polisi Dalami Dugaan Kelalaian Jadi Penyebab Meninggalnya Anak Tamara Tyasmara

Baca di App
Lihat Foto
Kompas.com/Cynthia Lova
Konferensi pers kasus meninggalnya anak Tamara Tyasmara di Polda Metro Jaya, Rabu (7/2/2024).
Penulis: Cynthia Lova
|
Editor: Tri Susanto Setiawan

JAKARTA, KOMPAS.com - Direktorat Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya mendalami dugaan adanya kelalaian dari meninggalnya anak Tamara Tyasmara di kolam renang.

Sebagai informasi, putra semata wayang Tamara Tyasmara, Raden Andante Khalif Pramudityo atau Dante, meninggal dunia diduga karena tenggelam di kolam renang pada 27 Januari 2024.

“Untuk sementara kita masih menerapkan pasal dugaan 359 KUHP yaitu karena kelalaian menyebabkan orang lain meninggal dunia,” ujar Direskrimum Polda Metro Jaya Kombes Pol Wira Satya Triputra, di Polda Metro Jaya, Jakarta Selatan, Rabu (7/2/2024).

Baca juga: Kekasih Ada di Lokasi Kolam Renang Saat Anak Tamara Tyasmara Tenggelam, Kini Berstatus Saksi

“Namun tidak menutup kemungkinan kita bisa mengembangkan apabila kita menemukan potensi pidana yang lain,” lanjut Wira.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Wira mengatakan, pihak kepolisian akan segera mengungkap penyebab meninggalnya anak Tamara setelah mengumpulkan keterangan dari saksi-saksi yang ada di peristiwa tersebut.

Kemudian, digabungkan dengan hasil autopsi dari proses ekshumasi atau pembongkaran makam serta pemeriksaan kamera pengawas atau CCTV.

Baca juga: Ada Unsur Pidana, Kasus Meninggalnya Anak Tamara Tyasmara Naik ke Tahap Penyidikan

“Adapun untuk tindak lanjut ke depan tentunya kami akan melakukan proses pemeriksaan terhadap saksi-saksi, termasuk melakukan pendalaman untuk menggali keterangan,” ucap Wira.

“Di samping itu, kami juga akan menunggu hasil pemeriksaan dari pelaksanaan ekshumasi kemarin yang mana bagian daripada organ yang kemarin diambil. Sementara sudah kami periksakan di laboratorium forensik di Sentul. Demikian juga terhadap bukti digital berupa rekaman CCTV, saat ini sudah dilakukan pemeriksaan secara digital forensik oleh Puslabfor Bareskrim Polri,” lanjut Wira.

Sejauh ini kata Wira sudah ada 20 orang saksi yang sudah diperiksa pihak kepolisian untuk mendalami penyebab meninggalnya anak Tamara Tyasmara.

20 orang saksi yang sudah diperiksa di antaranya adalah pengelola hingga pemilik kolam renang.

Kemudian, Tamara Tyasmara dan juga Angger Dimas pun sudah diperiksa.

“Untuk saksi-saksi sebanyak 20 orang sudah kita periksa baik itu saksi-saksi yang mengetahui tentang peristiwa kejadian termasuk dengan manajemen, termasuk pengelola maupun pemilik kolam renang,” ucap Wira.

“Nantinya akan kita kembangkan untuk kita lakukan pemeriksaan terhadap dokter rumah sakit yang memeriksa kondisi korban pertama kali ketika dibawa ke rumah sakit,” tutur Wira.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Tag
Artikel berhasil disimpan
Lihat
Artikel berhasil dihapus dari list yang disimpan
Oke
Artikel tersimpan di list yang disukai
Lihat
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kompas.com Play

Lihat Semua

Terpopuler
Komentar
Tulis komentar Anda...
Terkini
Lihat Semua
Jelajahi