Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Tumbuh bersama kekuatan mimpi perempuan Indonesia

Sempat Alami Masalah Keuangan, Hamish Daud Undur Diri dari Jabatan CMO Octopus

Baca di App
Lihat Foto
KOMPAS.com/DIENDRA THIFAL RAHMAH
Hamish Daud Saat promo film RIKI RHINO di Kantor Redaski Kompas.com, Menara Kompas, Jakarta, Kamis( 27/2/2020). Film Riki Rhino Akan tayang pada 27 Februari 2020.
Penulis: Andika Aditia
|
Editor: Andika Aditia

KOMPAS.com – Selebritas Hamish Daud mengumumkan dirinya telah mengundurkan diri dari posisinya sebagai CMO di Octopus.

Octopus diketahui merupakan perusahaan start up yang bergerak di bidang lingkungan.

Octopus menjadi penyedia solusi pengolahan sampah yang pernah mewakili Indonesia dalam program Google for Startup Accelerator: Circular Economy.

Baca juga: Rayakan Ulang Tahun Ke-6 Pernikahan dengan Hamish Daud, Raisa: Kami Sudah Lewati 5 Tahun Pertama Tersulit

“Empat tahun terakhir saya telah terjun di sebuah perusahaan start up bernama Octopus untuk memberikan dampak positif terhadap lingkungan. Dengan berat hati saya mengumumkan bahwa hari ini adalah hari terakhir saya sebagai CMO/Co-Founder,” tulis Hamish Daud seperti dikutip dari keterangan unggahan di akun Instagram-nya, Selasa (13/2/2024).

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Hamish Daud menyebut, dirinya mengundurkan diri karena alasan pribadi, tak terkait dengan kendala yang sedang dialami perusahaan.

Baca juga: Dinyanyikan Lagu Sebelum Tidur, Hamish Daud Justru Minta Raisa Berhenti

“Saya akan mengundurkan diri dari posisi saya di Octopus karena alasan pribadi saya,” kata Hamish Daud.

Suami penyanyi Raisa ini juga meyakini, Octopus akan kembali bangkit dari keterpurukannya setelah sempat mengalami masalah keuangan.

“Saya yakin perusahaan ini akan bangkit kembali dan memberikan dampak lingkungan yang besar lagi dalam waktu dekat,” kata Hamish Daud.

Baca juga: Cerita Hamish Daud Seminggu Jadi Kuli Bangunan di Prancis

Ada pun, pada Desember 2023, Octopus sempat viral di media sosial X setelah ramai soal keterlambatan pembayaran gaji karyawan dan mitra pengepul mereka.

Pihak Octopus mengklarifikasi kabar tersebut pada Januari 2024, menyebut keterlambatan yang terjadi karena adanya transisi fokus bisnis perusahaan ke B2B.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Tag
Artikel berhasil disimpan
Lihat
Artikel berhasil dihapus dari list yang disimpan
Oke
Artikel tersimpan di list yang disukai
Lihat
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kompas.com Play

Lihat Semua

Terpopuler
Komentar
Tulis komentar Anda...
Terkini
Lihat Semua
Jelajahi