Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Tumbuh bersama kekuatan mimpi perempuan Indonesia

Raffi Ahmad Ditegur Petugas KPPS karena Rekam Video Pakai Ponsel di Dalam TPS

Baca di App
Lihat Foto
KOMPAS.com/MELVINA TIONARDUS
Presenter Raffi Ahmad sempat ditegur petugas KPPS berkemeja batik coklat karena merekam video dirinya dengan ponsel di dalam TPS 001 Pangkalan Jati Baru, Depok, Rabu (14/2/2024).
|
Editor: Kistyarini

JAKARTA, KOMPAS.com - Presenter Raffi Ahmad ditegur oleh petugas KPPS di tempatnya mencoblos, TPS 001 Pangkalan Jati Batu, Depok, karena merekam dirinya dan situasi saat menunggu di dalam TPS, Rabu (14/2/2024).

Setelah tiba, Raffi bersama istrinya, Nagita Slavina dipersilakan menunggu giliran di dalam TPS.

Saat duduk Raffi Ahmad mengeluarkan ponsel dari saku celana, merekam dirinya dan Nagita serta sekeliling TPS.

Petugas KPPS yang duduk dekat pintu masuk TPS melihat tindakan Raffi dan langsung menegur.

Baca juga: Naik Motor, Raffi Ahmad dan Nagita Slavina Datang ke TPS untuk Nyoblos

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

"A Raffi, mohon maaf, dilarang mendokumentasikan apapun di dalam TPS," kata seorang petugas berkemeja batik sambil mengatupkan kedua tangannya di depan dada.

"Oh gitu," jawab Raffi Ahmad sambil menurunkan ponselnya.

Mendengar hal tersebut, Nagita yang sedang bermain ponsel menoleh lalu menyimak.

Raffi lebih lanjut bertanya area mana saja yang dilarang.

Baca juga: Curhat soal Adik dan Adik Iparnya Nyaleg, Raffi Ahmad: Saya Juga Deg-degan

Petugas tersebut menjelaskan semua area dalam TPS merupakan daerah dilarang mengambil dokumentasi, tetapi boleh jika kamera menyorot dari luar.

Ketika nama Nagita Slavina dipanggil sesuai gilirannya, ibu dua anak itu juga sempat membawa tasnya saat menuju bilik suara sebelum ditegur petugas.

Nagita lantas menitipkan tasnya kepada sang suami.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Tag
Artikel berhasil disimpan
Lihat
Artikel berhasil dihapus dari list yang disimpan
Oke
Artikel tersimpan di list yang disukai
Lihat
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kompas.com Play

Lihat Semua

Terpopuler
Komentar
Tulis komentar Anda...
Terkini
Lihat Semua
Jelajahi