JAKARTA, KOMPAS.com- Aktor Furry Setya bingung memikirkan nasib rumah yang baru dibelinya enam bulan sebelum bercerai dari Dwinda Ratna.
Rumah yang dibeli itu awalnya memang diniatkan sebagai tempat tinggal berdua.
"Baru aku beli baru enam bulan kemarin," kata Furry dikutip dari YouTube Melaney Ricardo.
"(Penginnya) Ditempatin buat berdua," imbuhnya.
Bahkan sampai saat mereka resmi bercerai, beberapa barang yang dipesan belum datang.
Baca juga: Cari Psikiater hingga Rela Antre di RSJ, Furry Setya: Aku Enggak Kuat
"'Kamu pengin kayak gimana, ngomong sama jasa interior,'" ujar Furry pada Dwinda saat itu.
"Sampai sekarang, walk in closet belum jadi," sambungnya.
Furry yang sementara ini tinggal di kos-kosan karena rumahnya sedang direnovasi itu hanya bisa terpaku melihat rumah impiannya bersama Dwinda yang tak lagi berpenghuni.
"Aku kemarin datang ke rumah cuma bisa bengong, ini buat apa? Mau siapa yang ninggalin?" tutur Furry.
Baca juga: Furry Setya Akui Sudah Berpikir untuk Cerai di Tahun Ketiga Pernikahan
Sebelumnya Furry juga mengatakan, bingung soal nasib foto-foto pernikahannya dengan Dwinda.
"Saya di rumah itu kan banyak banget foto yang saya pajang di dinding, dari prewedding, pernikahan," ucap Furry dikutip dari YouTube Rumpi Trans tv.
"Begitu peristiwa ini, saya copotin, saya masukin kontainer box, aku enggak tahu mau diapain," sambungnya.
Sementara itu, Furry Setya dan Dwinda diketahui telah resmi bercerai pada 5 Februari 2024.
Pasangan ini menikah di tahun 2018 dan belum dikaruniai buah hati.
Furry mengatakan, perceraian ini terjadi karena dia dan Dwinda sering terlibat cekcok bahkan sejak di tahun pertama pernikahan.
Menurut Furry ada juga faktor psikologisnya yang menjadi salah satu pemicu pertengkarannya dengan Dwinda.
"Aku keras, dia keras, mungkin kaget juga karena itu tahun pertama ya. Tapi aku salut dia itu cepat memaafkan orang lain dan memaafkan dirinya sendiri, paginya bisa ceria lagi," ucap Furry.
"Sementara aku bukan kayak gitu, karena Dwinda ceria, aku pun cerita lagi tapi kayak ada yang masih mengganjal, itu belum beres, nanti ada pertengkaran lagi, belum beres lagi, numpuk-numpuk," lanjutnya.
Furry merasa trauma masa lalunya dan ekspektasi yang dia ciptakan sendiri tentang Dwinda telah menjadi sesuatu yang mengusik jiwanya.
"Kemungkinan karena trauma masa laluku, ketambahan ekspektasi," ujar Furry.
"Aku berharapnya Dwinda begini-begini, tapi ternyata berbeda kenyataannya. Itu jadi kayak aku hidup dalam ekspektasiku," imbuhnya.