Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Tumbuh bersama kekuatan mimpi perempuan Indonesia

Film Kereta Berdarah Capai 1 Juta Penonton dalam 25 Hari Tayang

Baca di App
Lihat Foto
KOMPAS.com / MELVINA TIONARDUS
Produser film horor Kereta Berdarah, Amrit Punjabi mewakili MVP Pictures (jaket kuning) saat menceritakan proses syuting, dalam konferensi pers perilisan trailer dan poster filmnya, di Kota Kasablanka, Jakarta Selatan, Selasa (12/12/2023).
|
Editor: Dian Maharani

JAKARTA, KOMPAS.com- Film Kereta Berdarah garapan rumah produksi MVP Pictures berhasil mencapai satu juta penonton dalam 25 hari tayang di bioskop Tanah Air.

Diketahui, film garapan sutradara Rizal Mantovani ini tayang pada 1 Februari 2024 lalu.

Kabar tersebut dibagikan oleh rumah produksi MVP Pictures melalui Instagram-nya @mvppictures_id.

Baca juga: Sinopsis dan Daftar Pemain Film Kereta Berdarah


Total jumlah penontonnya adalah 1.000.027.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+


“SA-TU JUTAAAAAA Penumpang Kereta Berdarah,” tulis MVP Pictures dikutip Kompas.com, Minggu (25/2/2024).

Mereka turut mengucapkan terima kasih atas pencapaian tersebut.

“Terima kasih semuanya yang sudah berpartisipasi dalam perjalanan teror bersama kami. Semoga menjadi suatu perjalanan yang berkesan di awal tahun ini,” tutupnya.

Film Kereta Berdarah dibintangi Hana Malasan, Zara Leola, Putri Ayudya, Fadly Faisal, Kiki Narendra dan masih banyak lagi.

Film besutan sutradara Rizal Mantovani ini mengisahkan tentang perjalanan kakak beradik yakni Purnama (Hana Malasan) dan Kembang (Zara Leola) yang mengunjungi sebuah resort mewah.

Namun untuk menuju resort tersebut, Purnama dan Kembang harus menaiki kereta bernama Sangkara.

Di tengah perjalanan, kejadian tak terduga dan di luar nalar mulai terjadi.

Bahkan dari kejadian itu membuat satu per satu gerbong kereta menghilang.


Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Tag
Artikel berhasil disimpan
Lihat
Artikel berhasil dihapus dari list yang disimpan
Oke
Artikel tersimpan di list yang disukai
Lihat
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kompas.com Play

Lihat Semua

Terpopuler
Komentar
Tulis komentar Anda...
Terkini
Lihat Semua
Jelajahi