JAKARTA, KOMPAS.com - Ditreskrimum Polda Metro Jaya menggelar rekonstruksi kasus meninggalnya Raden Adante Khalif Pramudityo atau Dante (6) di kolam renang Tirta Mas Pondok Kelapa, Duren Sawit, Rabu (28/2/2024) hari ini.
Di adegan 33A, tersangka Yudha Arfandi diketahui meninggalkan Dante sendirian di kolam renang. Yudha dan anaknya pergi ke toilet.
“Tersangka YA bersama dan anak keluar dari kolam renang menuju toilet, sementara korban Dante ditinggal di dalam kolam renang,” ujar pihak penyidik membacakan reka adegan 33 A.
Setelah dari toilet, Yudha masuk kembali ke kolam renang. Yudha sempat menengok ke arah atas, lalu menengok lagi ke arah kanan.
Baca juga: Saksikan Rekonstruksi Dante Ditenggelamkan, Angger Dimas: Itu Kejam
Yudha kemudian menarik pinggang Dante, lalu membenamkannya ke dalam air selama empat detik.
Dalam rekonstruksi itu Yudha memeragakan bagaimana dia membenamkan Dante. Juga bagaimana dia menarik tubuh Dante ketika bocah 6 tahun itu berusaha menggapai pinggir kolam.
Yudha beberapa kali menengok ke arah kanan dan kiri sebelum menenggelamkan Dante.
Total 12 kali total Dante ditenggelamkan oleh Yudha dengan durasi yang berbeda-beda. Dari dua detik, hingga paling lama 54 detik pada adegan 44.
Ketika Yudha menyadari Dante yang kehabisan nafas di adegan 40, dia mengangkat dan menggoyang-goyangkan Dante.
Baca juga: Tamara Tyasmara Menangis Lihat Yudha Arfandi Reka Adegan Tenggelamkan Dante di Kolam Renang
Yudha sempat mencoba menyelamatkan Dante dengan mengangkat ke atas kolam renang, dan menekan dada Dante.
Saksi juga sempat menolong Dante. Sampai akhirnya saksi bersama Yudha membawa Dante ke Rumah Sakit Islam Pondok Kopi.
Dirkirmum Polda Metro Jaya, Kombes Pol Wira Satya Triputra mengatakan, ada 102 adegan yang dilaksanakan di kolam renang. Sementara, ada 13 adegan rekonstruksi dilaksanakan di Polda Metro Jaya.
“Adegan yang diperagakan, sejumlah 102 adegan yang mana dari 102 adegan terdapat 69 adegan di mana tersangka selama 12 kali menenggelamkan korban. Jadi total adegan yang kita laksanakan sebanyak 115 adegan,” ujar Wira.
Wira menyebutkan bahwa rekonstruksi itu dihadiri tim jaksa penuntut umum (JPU), Kejati DKI Jakarta, dan tim penyidik.
Baca juga: Jalani Rekonstruksi Kematian Dante, Yudha Arfandi dan Tamara Tyasmara Tidak Saling Tatap
Ia berharap dengan adanya rekonstruksi bisa memberikan gambaran kronologis peristiwa yang terjadi.
“Ke depan kita akan lakukan pemberkasan dan melakukan pendalaman untuk pemeriksaan lanjutan. Besar harapan kasus ini bisa diselesaikan dengan tuntas,” tutur Wira.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.