Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Tumbuh bersama kekuatan mimpi perempuan Indonesia

5 Fakta Ayah Bimbim Slank Meninggal Dunia

Baca di App
Lihat Foto
Kompas.com/Cynthia Lova
Bimbim Slank di TPU Karet Bivak, Tanah Abang, Jakarta Pusat, Selasa (5/3/2024).
Penulis: Cynthia Lova
|
Editor: Kistyarini

JAKARTA, KOMPAS.com - Ayahanda Bimo Setiawan Almachzumi atau Bimbim Slank, Sidharta M Soemarno, meninggal dunia pada Senin (4/3/2024).

Sidharta mengembuskan napas terakhir di usia 88 tahun.

Bimbim dan ibunya, Bunda Iffet, tampak tegar melepas kepergian sang ayah.

Jenazah Sidharta M Soemarno dimakamkan di Taman Pemakaman Unum (TPU) Karet Bivak pada Selasa (5/3/2024).

Kompas.com merangkum fakta meninggalnya Sidharta M Soemarno sebagai berikut.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

1. Infeksi paru-paru

Bimbim mengungkapkan bahwa penyebab utama kematian ayahnya adalah infeksi paru-paru.

“Meninggal terakhir karena infeksi paru-paru,” ujar Bimbim usai pemakaman sang ayah di TPU Karet Bivak, Tanah Abang, Jakarta Selatan, Selasa.

Istri Bimbim, Reny Setiawati, menambahkan mertuanya juga mengalami komplikasi kesehatan.

Baca juga: Kabar Duka, Ayah Bimbim Slank Meninggal Dunia

“Ginjal juga. Memang sudah komplikasi,” ucap Reni.

“Ginjalnya sudah enggak berfungsi harus minum pengencer darah karena ada (komplikasi) jantung. Dokternya jadi bingung yang mana dulu yang diobatin,” timpal Bimbim.

2. Kronologi meninggal

Bimbim mengatakan, sudah satu tahun belakangan ini ayahnya keluar masuk rumah sakit. Seminggu ini kesehatan Sidharta menurun.

Sidharta dibawa ke rumah sakit karena menggigil. Dokter menyatakan Sidharta mengalami infeksi paru-paru hingga butuh bantuan alat pernapasan.

"Bukan enggak sadar ditidurin, memang ditidurin menghindari rasa sakit kan, tapi begitu kita mau bangunin dioperasi udah enggak respons," ucap Bimbim.

Sampai akhirnya, ibu Bimbim, Bunda Iffet datang ke rumah sakit mengunjungi ayahnya. Tak lama bunda Iffet datang, ayah Bimbim meninggal dunia.

Baca juga: Bimbim Slank Sebut Ayahnya Meninggal karena Infeksi Paru-paru

3. Pesan dari sang ayah

Bimbim mengatakan, ia dan ayahnya cukup dekat. Ayahnya sangat suka membaca buku dan sosok yang nasionalismenya tinggi.

Oleh karena itu, ayahnya sering bercerita tentang Indonesia saat zaman revolusi, order lama, orde baru, sampai reformasi.

Ada pesan dari sang ayah yang melekat dan selalu diingat oleh Bimbin.

“Sampai hari ini selalu dia bilang, ‘Slank harus tetap kritis ya.’ Itu yang selalu dia omongin setiap di meja makan,” lanjut Bimbim.

4. Punya peran besar untuk Slank

Bimbim mengatakan, selain Bunda Iffet, ayahnya juga berperan besar dalam kesuksesan Slank selama ini setelah Bunda Iffet.

Setiap Slank menciptakan lagu, mereka selalu meminta Sidharta M Soemarno untuk mendengarkannya lebih dulu.

Baca juga: Ungkap Pesan Sang Ayah untuk Band-nya, Bimbim: Slank Harus Tetap Kritis

“Dari awal album orang pertama yang kita dengerin Slank, awal jadi, untuk jadi bahan wawasan bokap. Ada beberapa lagu yang kita ganti liriknya karena pertimbangan (beliau),” ucap Bimbim.

“Hati-hati ini terlalu vokal, terlalu berbahaya, kayak gitu,” lanjut Bimbim.

Drummer Slank ini pun mengatakan bahwa ayahnya juga sering menonton saat Slank sedang manggung.

Terakhir, ayahnya nonton konser ulang tahun ke-40 Slank di Gedung Kesenian Jakarta, Sawah Besar, Jakarta Pusat.

5. Orangtua bagi personel Slank

Kepergian Sidharta juga meninggalkan kesedihan bagi para personel Slank lainnya.

Pemain bas Slank, Ivan Kurniawan Arifin, menganggap Sidharta dan Bunda Iffet sebagai orangtuanya.

Ivan mengenang bagaimana ketulusan Sidharta dan Bunda Iffet memberi dukungan ketika karier Slank di titik terendah karena narkoba.

Baca juga: Kenang Kebaikan Ayah Bimbim, Ivanka Slank: Beliau dan Bunda Iffet Temani Saya Melamar Istri

“Dan yang saya ingat juga, sebelum saya menikah, Bunda sama Pakde Mamang yang datang ke rumah calon mertua saya untuk melamar, support beliau ke kita itu luar biasaa. saya anggap beliau orangtua saya,” kata Ivanka.

Oleh karena itu, sifat-sifat baik dari ayah Bimbim selalu diteladani olehnya. Ia pun sangat menghormati sosok ayah Bimbim maupun Bunda Iffet.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Halaman Selanjutnya
Halaman
Tag
Artikel berhasil disimpan
Lihat
Artikel berhasil dihapus dari list yang disimpan
Oke
Artikel tersimpan di list yang disukai
Lihat
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kompas.com Play

Lihat Semua

Terpopuler
Komentar
Tulis komentar Anda...
Terkini
Lihat Semua
Jelajahi