Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Tumbuh bersama kekuatan mimpi perempuan Indonesia

Sandiaga Uno Jawab Keluhan Mahalnya Harga Tiket Konser di Indonesia

Baca di App
Lihat Foto
KOMPAS.com/Revi C Rantung
Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Uno dan Voice of Baceprot saat ditemui di daerah Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Jumat (21/6/2024).
|
Editor: Tri Susanto Setiawan

JAKARTA, KOMPAS.com - Musisi hingga penyanyi luar negeri rupanya banyak menggelar konser di Indonesia contohnya Coldplay pada November 2023 hingga Ed Sheeran pada Maret 2024.

Namun, harga tiket konser musik di Indonesia dinilai terlalu mahal.

Keluhan tersebut dijawab oleh Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Uno.

Baca juga: Sandiaga Uno Terharu Nonton Anaknya Tampil di Java Jazz Festival 2024

"Iya mereka kan juga butuh kehidupan, walaupun banyak masyarakat yang pengin healing yang ingin harganya terjangkau salah satunya ya adalah perizinan dan ongkos pengamanan," kata Sandiaga Uno saat ditemui di daerah Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Jumat (21/6/2024).

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sandiaga menyebut pihaknya tengah bekerja sama dengan pihak terkait menyiasati hal tersebut.

Rencananya, kata Sandiaga, mereka akan mengeluarkan terobosan baru.

Baca juga: Sandiaga Uno Ungkap Penyebab Coldplay Hanya Konser Satu Hari di Indonesia

Sandiaga juga mengklaim siasat ini bisa menurunkan harga tiket konser musik hingga 25 persen.

"Oleh karena itu minggu depan Pak Kapolri telah mengundang kita semua untuk mengintegrasikan perizinan konser berbasis online. Dan itu rencananya hari Senin akan diluncurkan," ungkap Sandiaga.

"Diharapkan bisa menurunkan biaya konser sekitar 20 hingga 25 persen. Sehingga nanti seperti VoB atau yang lainnya bisa tampil dan harganya lebih terjangkau apalagi kalau bentuk festival," tambah Sandiaga lagi.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Tag
Artikel berhasil disimpan
Lihat
Artikel berhasil dihapus dari list yang disimpan
Oke
Artikel tersimpan di list yang disukai
Lihat
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kompas.com Play

Lihat Semua
Terpopuler
Komentar
Tulis komentar Anda...
Terkini
Lihat Semua
Jelajahi