Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Tumbuh bersama kekuatan mimpi perempuan Indonesia

Fanny Fadillah Ungkap Perjalanan Karier Saat Orde Baru, Pernah Ditangkap Aparat Saat Mainkan Lenong

Baca di App
Lihat Foto
Artis peran Fanny Fadillah
Penulis: Andika Aditia
|
Editor: Andika Aditia

KOMPAS.com – Artis peran Fanny Fadillah mengungkapkan perjalanan kariernya yang sudah 30 tahun di dunia hiburan.

Sebelum menjelajah dunia televisi, Fanny Fadillah lebih dulu memainkan pentas drama, termasuk lenong.

Saat berkuliah di Institut Kesenian Jakarta (IKJ), Fanny Fadillah membuat acara lenong kampus bernama Simas – akronim dari situasi masyarakat.

Baca juga: Kenang Nani Wijaya, Fanny Fadillah: Syuting Dikasih Baju Jelek Enggak Masalah

Acara lenong ini kerap mengangkat kritik sosial saat itu. Tak disangka, acara ini sukses besar dan ditanggap di banyak tempat.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

“Dulu cukup berhasil bikin Lenong Kampus, main di mana-mana, Bali, hotel,” ucap Fanny Fadillah seperti dikutip dari kanal YouTube Majelis Lucu, Kamis (11/7/2024).

Tanpa disadari, cerita yang kerap berisi kritik sosial membuat Fanny Fadillah dan kawan-kawan diawasi aparat pada saat itu.

Baca juga: Para Pemain Bajaj Bajuri Jenguk Nani Wijaya di Rumah Sakit

Hingga akhirnya Fanny Fadillah dan kawan-kawannya ditangkap aparat karena dianggap terlalu mengkritik pemerintah.

“Ditangkap pun pernah, waktu itu main di Ancol, masih kuliah, lagi mainkan cerita yang menyinggung kritik sosial tentang Orba (Orde Baru), ternyata banyak topi putih di situ, pas di Pasar Seni dipanggil,” ucap Fanny Fadillah.

Pria berusia 57 tahun yang dikenal lewat perannya sebagai Boim di sinetron Lupus dan Ucup di sitkom Bajaj Bajuri ini akhirnya diinterogasi aparat usai pentas.

Baca juga: Sutradara Film Lupus, Achiel Nasrun, Meninggal Dunia

“Dibawa, dikumpulin di pinggir Pantai, dibilang ‘awas lu sekali lagi, gue rendem semua di pantai’,” kata Fanny Fadillah.

Pengalaman itu membuat Fanny Fadillah syok, tak menyangka cerita lenong yang ia kemas menyinggung pemerintah saat itu.

“Itu bukan syok lagi, enggak kencing di celana pun udah Syukur. Tapi ya Namanya mahasiswa tetap kita mainkan lagi besok-besoknya,” kata Fanny Fadillah.

 

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Tag
Artikel berhasil disimpan
Lihat
Artikel berhasil dihapus dari list yang disimpan
Oke
Artikel tersimpan di list yang disukai
Lihat
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kompas.com Play

Lihat Semua
Terpopuler
Komentar
Tulis komentar Anda...
Terkini
Lihat Semua
Jelajahi