Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Tumbuh bersama kekuatan mimpi perempuan Indonesia

Film Kemah Terlarang Kesurupan Massal Tayang Besok, Ginanti Rona Tak Sabar Lihat Respons Penonton

Baca di App
Lihat Foto
Kompas.com/Cynthia Lova
Callista Arum (kiri), sutradara Ginanti Rona, dan Nayla Purnama (kanan) di konferensi pers film Kemah Terlarang Kesurupan Massal di Epicentrum, Kuningan, Jakarta Selatan, Kamis (3/10/2024).
Penulis: Cynthia Lova
|
Editor: Andi Muttya Keteng Pangerang

JAKARTA, KOMPAS.com - Film Kemah Terlarang Kesurupan Massal akan tayang pada Kamis (9/10/2024) besok.

Kemah Terlarang Kesurupan Massal diangkat dari kisah nyata kesurupan massal di Yogyakarta tahun 2016.

Sutradara film Kemah Terlarang, Ginanti Rona, sangat antusias film garapannya akan segera tayang.

“Film ini akan membuat penonton turut merasakan pengalaman menonton yang menegangkan, seru, dan adventurous ketika berkemah di tempat terlarang yang memiliki sejarah peristiwa yang dipenuhi tangis, dendam, dan darah,” ujar Ginanti melalui press release yang diterima Kompas.com, Rabu (9/10/2024).

Baca juga: Cerita Derby Romero Syuting Bareng Ular Besar di Film Kemah Terlarang Kesurupan Massal

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ginanti sangat penasaran dengan respons para penonton setelah menonton film Kemah Terlarang Kesurupan Massal ini.

“Semoga film ini bisa disukai dan ditonton oleh sebanyak-banyaknya penonton, baik para moviegoers yang suka film horor dan juga penonton film pada umumnya,” ucap Ginanti.

Sama halnya, pemain utama film Kemah Terlarang Kesurupan Massal, Callista Arum menyambut kegembiraan saat film tersebut tayang.

Callista Arum merasa cerita di Kemah Terlarang Kesurupan Massal yang diangkat ini sangat menarik.

Baca juga: Nayla Purnama Ungkap Tantangan Adegan Kesurupan Tanpa Softlens di Film Kemah Terlarang

“Ceritanya otentik, asli dari kejadian nyata dan aku diberi kesempatan bertemu dengan karakter aslinya. Pelajaran dan petualangan kami selama berkemah sangat seru untuk diikuti sampai akhir film,” kata Callista.

Sependapat dengan Callista, Fatih Unru yang merupakan salah satu cast mengatakan, film Kemah Terlarang Kesurupan Massal bisa menjadi pelajaran.

“Film ini bisa jadi sentilan untuk kita semua agar lebih sadar dalam berlaku di lingkungan sekitar, tentang bagaimana berada di tempat baru, dengan siapa kita berbicara. Hal-hal kecil yang akan berdampak pada diri kita,” tutur Fatih Unru.

Film Kemah Terlarang Kesurupan Massal diproduksi oleh Rapi Films, bekerja sama dengan Sky Media, Rhaya Flicks, dan Legacy Pictures.

Baca juga: Cerita Para Pemain Film Kemah Terlarang Syuting Satu Bulan Tanpa Sinyal

Skenarionya ditulis oleh Lele Leila dan menampilkan sederet aktor dan artis berbakat.

Seperti Callista Arum, Nayla Purnama, Fatih Unru, Iqbal Sulaiman, Derby Romero, Zenia Zein, Azela Putri, Callista Mercy, Nihna Fitria, Landung Simatupang, dan Dimas Juju.

Film Kemah Terlarang Kesurupan Massal berlatar Jogjakarta tahun 2016.

Rini (Callista Arum), siswi kelas 1 SMA Pandega, mengikuti perkemahan di hutan Wana Alus untuk membuktikan dirinya kuat dan mendekati Miko (Fatih Unru), ketua panitia yang diam-diam ia sukai.

Baca juga: Derby Romero Perankan Karakter yang Kompleks di Film Kemah Terlarang Kesurupan Massal

Meski awalnya dilarang oleh kuncen desa, Mbah Sonto (Landung Simatupang), izin akhirnya diberikan dengan syarat tidak mengusik tempat sajen.

Namun, selama tiga hari perkemahan, kejadian di luar nalar terjadi. Pada malam puncak pementasan drama, Rini yang memerankan tokoh Roro Putri tiba-tiba kesurupan arwah asli Roro Putri (Nihna Fitria) dan memantik kesurupan massal di kalangan peserta lainnya.

Keadaan menjadi kacau, banyak korban terluka hingga ada yang terancam nyawa.

Miko (Fatih Unru), dewan ambalan, dan Mbah Sonto berjuang keras untuk menyelamatkan para siswa.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Halaman Selanjutnya
Halaman
Tag
Artikel berhasil disimpan
Lihat
Artikel berhasil dihapus dari list yang disimpan
Oke
Artikel tersimpan di list yang disukai
Lihat
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kompas.com Play

Lihat Semua
Terpopuler
Komentar
Tulis komentar Anda...
Terkini
Lihat Semua
Jelajahi